Semarapura (Antaranews Bali) - Pemerintah Kabupaten Klungkung, Bali membangunan pasar tradisional berlantai dua dengan konsep modern yang peletakan batu pertamanya dilakukan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan setempat Wayan Ardiasa di Pasar Semarapura, Rabu.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta pada kesempaan itu menyampaikan proses pengerjaan Pembangunan Blok A Pasar Semarapura dengan konsep pasar tradisional, namun modern harus berjalan lancar dan selesai tepat pada waktu sesuai dengan yang telah ditentukan.
"Proses Pengerjaan Pembangunan Blok A Pasar Semarapura ini harus dikerjakan dengan sebaik-baiknya," harap Bupati Nyoman Suwirta.
Ia mengimbau khususnya kepada seluruh para pedagang yang nantinya menempati pasar tersebut agar berhati-hati menjaga dan memelihara dengan baik semua fasilitas yang ada. "Jaga semua fasilitas di pasar dengan sebaik-baiknya," harapnya.
Sementara itu, Kepala UPT Pasar Klungkung I Komang Widiasa Putra menyampaikan anggaran biaya pembangunan pasar tersebut menghabiskan sebesar Rp 10 milyar dengan waktu pelaksanaan selama 120 hari kalender.
Pembangunan Blok A Pasar Semarapura berkonsep pasar tradisional dengan konsep modern yang nantinya akan dilengkapi dengan escalator termasuk juga di dalamnya akan dilengkapi ruang untuk pameran/expo. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta pada kesempaan itu menyampaikan proses pengerjaan Pembangunan Blok A Pasar Semarapura dengan konsep pasar tradisional, namun modern harus berjalan lancar dan selesai tepat pada waktu sesuai dengan yang telah ditentukan.
"Proses Pengerjaan Pembangunan Blok A Pasar Semarapura ini harus dikerjakan dengan sebaik-baiknya," harap Bupati Nyoman Suwirta.
Ia mengimbau khususnya kepada seluruh para pedagang yang nantinya menempati pasar tersebut agar berhati-hati menjaga dan memelihara dengan baik semua fasilitas yang ada. "Jaga semua fasilitas di pasar dengan sebaik-baiknya," harapnya.
Sementara itu, Kepala UPT Pasar Klungkung I Komang Widiasa Putra menyampaikan anggaran biaya pembangunan pasar tersebut menghabiskan sebesar Rp 10 milyar dengan waktu pelaksanaan selama 120 hari kalender.
Pembangunan Blok A Pasar Semarapura berkonsep pasar tradisional dengan konsep modern yang nantinya akan dilengkapi dengan escalator termasuk juga di dalamnya akan dilengkapi ruang untuk pameran/expo. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018