Denpasar (Antara) - Gubernur Made Mangku Pastika mendukung pandangan fraksi 'Panca Bayu' DPRD Bali untuk melaksanakan penanaman pohon penghijauan di hulu agar dapat memenuhi pasokan air terkait berkurangnya air pada musim kering (kemarau).

"Saya mendukung pandangan Fraksi Panca Bayu untuk melakukan penanaman penghijauan di hulu atau di pengunungan dalam upaya menjaga sumber air tersebut," kata Gubernur mangku Pastika pada sidang DPRD Bali terkait pandangan fraksi-fraksi tersebut di Kota Denpasar, Senin.

Ia mengatakan sejauh ini pemerintah daerah telah melakukan upaya penyelamatan hutan di daerah pegunungan sehingga ketersediaan air bawah tanah di Bali tetap terjaga.

"Kami secara berkelanjutan telah melakukan penanaman pohon penghijauan di kawasan pegunungan. Dengan langkah tersebut diharapkan pada musim kering tidak sampai kekurangan pasokan air," ujarnya.

Mangku Pastika mengatakan permasalahan kekurangan air bersih di Bali dengan adanya pertumbuhan jumlah penduduk, karena banyaknya hotel dan vila, telah dilakukan upaya penyediaan air bersih melalui Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, serta pembangunan beberapa bendungan.

Sebelumnya, Pandangan Umum Fraksi Panca Bayu DPRD Bali yang dibacakan Nyoman Tirtawan menyampaikan permasalahan kekeringan di Pulau Bali yang penyebab utamanya adalah terjadi alih fungsi lahan pertanian menjadi hotel dan vila, serta fasilitas pendukung lainnya.

"Hampir sebagian besar 65 persen serapan air tanah Bali diambil oleh sektor pariwisata yang digunakan untuk keperluan hotel dan vila, sehingga dampaknya yakni sektor pariwisata yang mana mengakibatkan 260 dari 400 sungai di Bali mengalami kekeringan selama satu dekade terakhir," ujarnya.

Ia mengatakan praktik ekstrasi air tanah menurunkan pasokan air tanah hingga 60 persen. Sumber air terbesar di Bali, yaitu Danau Buyan, telah menurun 3,5 meter. "Kami minta kepada gubernur untuk menyikapi permasalahan tersebut, sehingga ke depannya Bali tidak sampai kekeringan," katanya.(ed)

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018