Negara (Antaranews Bali) - Satu orang pemudik yang menggunakan sepeda motor tewas akibat mengalami kecelakaan di jalan raya Denpasar-Gilimanuk yang masuk wilayah Kabupaten Jembrana, Bali.
"Pemudik yang beralamat di Denpasar namun asal Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur itu meninggal setelah bertabrakan dengan truk," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Jembrana Ajun Komisaris Yoga Widyatmoko, di Negara, Selasa.
Ia mengatakan, Solikin (40), pemudik yang tewas tersebut datang dari arah Denpasar mengendarai sepeda motor Nopol DK5958DX dengan membonceng Abdul Rohim juga asal Kabupaten Banyuwangi.
Saat memasuki jalan raya di wilayah Desa Kaliakah, Kecamatan Negara ia mendahului kendaraan di depannya hingga melewati garis pembatas jalan, sementara dari arah berlawanan meluncur truk Nopol S9988UQ yang dikemudikan Ngateno asal Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur.
"Tabrakan tidak bisa dihindari, menyebabkan Solikin mengalami cedera parah pada bagian kepala dan meninggal dunia, sedangkan orang yang dibonceng masih mendapatkan perawatan di RSU Negara," kata Yoga.
Direktur Lalu Lintas Polda Bali Komisaris Besar Anak Agung Made Sudana yang kebetulan sedang memantau arus mudik di Pelabuhan Gilimanu, langsung meluncur ke lokasi kecelakaan.
"Saya berharap kecelakaan ini merupakan yang terakhir di jalur mudik Denpasar-Gilimanuk. Kepada seluruh pengendara kami imbau untuk tidak terburu-buru sampai di tujuan, tapi utamakan keselamatan," katanya saat ditemui di Pelabuhan Gilimanuk, Selasa sore. (GBI)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
"Pemudik yang beralamat di Denpasar namun asal Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur itu meninggal setelah bertabrakan dengan truk," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Jembrana Ajun Komisaris Yoga Widyatmoko, di Negara, Selasa.
Ia mengatakan, Solikin (40), pemudik yang tewas tersebut datang dari arah Denpasar mengendarai sepeda motor Nopol DK5958DX dengan membonceng Abdul Rohim juga asal Kabupaten Banyuwangi.
Saat memasuki jalan raya di wilayah Desa Kaliakah, Kecamatan Negara ia mendahului kendaraan di depannya hingga melewati garis pembatas jalan, sementara dari arah berlawanan meluncur truk Nopol S9988UQ yang dikemudikan Ngateno asal Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur.
"Tabrakan tidak bisa dihindari, menyebabkan Solikin mengalami cedera parah pada bagian kepala dan meninggal dunia, sedangkan orang yang dibonceng masih mendapatkan perawatan di RSU Negara," kata Yoga.
Direktur Lalu Lintas Polda Bali Komisaris Besar Anak Agung Made Sudana yang kebetulan sedang memantau arus mudik di Pelabuhan Gilimanu, langsung meluncur ke lokasi kecelakaan.
"Saya berharap kecelakaan ini merupakan yang terakhir di jalur mudik Denpasar-Gilimanuk. Kepada seluruh pengendara kami imbau untuk tidak terburu-buru sampai di tujuan, tapi utamakan keselamatan," katanya saat ditemui di Pelabuhan Gilimanuk, Selasa sore. (GBI)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018