Mangupura (Antaranews Bali) - Wakil Bupati Badung, Bali, I Ketut Suiasa, mengimbau seluruh elemen dan komponen masyarakat khususnya di wilayah Badung untuk terus menjaga persatuan dan meningkatkan toleransi.
"Kami juga mengharapkan masyarakat dapat memperkuat diri dalam jalinan tali silaturahmi, toleransi, persaudaraan serta kekeluargaan," ujar Wabup Suiasa saat menghadiri kegiatan aksi doa bersama menolak aksi terorisme di kompleks peribadatan Puja Mandala Nusa Dua, Badung, Rabu.
Wabup Suiasa mengatakan, pihaknya juga mengimbau agar seluruh komponen masyarakat senantiasa terus mengawal kedamaian dan kenyamanan dimanapun berada. "Melalui kesempatan doa bersama ini, kami juga memohon tuntunan dan bimbingan agar senantiasa diberikan jalan yang terbaik sehingga bisa menjaga kerukunan dalam berkehidupan, saling menjaga cinta kasih sekaligus mendoakan untuk diberikan keselamatan lahir dan batin," ujarnya.
Wabup Suiasa juga meminta warga masyarakat untuk tidak terlena dan selalu waspada terhadap segala potensi ulah oknum yang ingin memecah belah, merusak kedamaian dan ketentraman wilayah.
"Kami juga sudah menginstruksikan kepada jajaran di tingkat terbawah untuk melakukan pengawasan dan peningktan kewaspadaan, terhadap dinamika di wilayahnya masing-masing," kata Wabup Suiasa.
Wabup Suiasa menambahkan, pihaknya juga akan melaksanakan koordinasi dan konsolidasi bersama seluruh jajaran dan aparat, mulai dari Bendesa Adat, Linmas, Pecalang, tokoh adat serta tokoh masyarakat untuk menyatukan persepsi dan langkah dalam mengantisipasi dan menjaga keamanan Badung.
"Seluruh komponen tersebut juga akan berkoordinasi dan berkonsolidasi bersama pihak Kepolisian dan TNI untuk melakukan upaya cegah tangkal hal yang bersifat negatif," kata Wabup Suiasa.
Terkait dengan kegiatan doa bersama tersebut, Wabup Suiasa berharap seluruh umat beragama di kabupaten Badung dapat diberikan kekuatan lahir dan batin. Sehingga dapat semakin teguh dan bersatu, dalam menegakkan NKRI berdasarkan pancasila dan UUD 45.
"Semoga aksi terorisme di Surabaya dan sejumlah wilayah lain ini tidak berlanjut dan orang yang memiliki niatan tidak baik dapat segera disadarkan," ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
"Kami juga mengharapkan masyarakat dapat memperkuat diri dalam jalinan tali silaturahmi, toleransi, persaudaraan serta kekeluargaan," ujar Wabup Suiasa saat menghadiri kegiatan aksi doa bersama menolak aksi terorisme di kompleks peribadatan Puja Mandala Nusa Dua, Badung, Rabu.
Wabup Suiasa mengatakan, pihaknya juga mengimbau agar seluruh komponen masyarakat senantiasa terus mengawal kedamaian dan kenyamanan dimanapun berada. "Melalui kesempatan doa bersama ini, kami juga memohon tuntunan dan bimbingan agar senantiasa diberikan jalan yang terbaik sehingga bisa menjaga kerukunan dalam berkehidupan, saling menjaga cinta kasih sekaligus mendoakan untuk diberikan keselamatan lahir dan batin," ujarnya.
Wabup Suiasa juga meminta warga masyarakat untuk tidak terlena dan selalu waspada terhadap segala potensi ulah oknum yang ingin memecah belah, merusak kedamaian dan ketentraman wilayah.
"Kami juga sudah menginstruksikan kepada jajaran di tingkat terbawah untuk melakukan pengawasan dan peningktan kewaspadaan, terhadap dinamika di wilayahnya masing-masing," kata Wabup Suiasa.
Wabup Suiasa menambahkan, pihaknya juga akan melaksanakan koordinasi dan konsolidasi bersama seluruh jajaran dan aparat, mulai dari Bendesa Adat, Linmas, Pecalang, tokoh adat serta tokoh masyarakat untuk menyatukan persepsi dan langkah dalam mengantisipasi dan menjaga keamanan Badung.
"Seluruh komponen tersebut juga akan berkoordinasi dan berkonsolidasi bersama pihak Kepolisian dan TNI untuk melakukan upaya cegah tangkal hal yang bersifat negatif," kata Wabup Suiasa.
Terkait dengan kegiatan doa bersama tersebut, Wabup Suiasa berharap seluruh umat beragama di kabupaten Badung dapat diberikan kekuatan lahir dan batin. Sehingga dapat semakin teguh dan bersatu, dalam menegakkan NKRI berdasarkan pancasila dan UUD 45.
"Semoga aksi terorisme di Surabaya dan sejumlah wilayah lain ini tidak berlanjut dan orang yang memiliki niatan tidak baik dapat segera disadarkan," ujarnya. (WDY)
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018