Denpasar (Antaranews Bali) - Pemerintah Kota Denpasar, Bali menggelar pasar murah di Balai Banjar Tohpati, Kecamatan Denpasar Timur, menjelang Bulan Suci Ramadhan bagi umat muslim serta Hari Raya Galungan dan Kuningan bagi umat Hindu.

"Pasar murah ini bertujuan untuk menstabilkan harga pasar sekaligus menekan inflasi di Kota Dempasar," kata Kepala Bidang (Kabid) Metrologi dan Tertib Niaga Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar, Jarot Agung Iswahyudi saat ditemui di Denpasar, Rabu.

Pasar murah tersebut digelar secara rutin bergantian di setiap balai banjar dan pasar rakyat masing-masing kecakatan di Kota Denpasar.

Dalam pasar murah tersebut menyediakan 375 kg beras, 100 kg gula pasir dan sejumlah kebutuhan pokok lainnya.

Pihaknya juga mengawasi setiap warga yang datang berbelanja agar tidak disalahgunakan untuk mencari keuntungan. "Setiap warga yang datang kita pantau agar tidak memanfaatkan kesempatan untuk dijual kembali di luar," ujarnya.

Sedangkan untuk stok kebutuhan pokok di beberapa distributor di Kota Denpasar masih aman hingga perayaan Hari Raya Suci Ramadhan, Hari Raya Galungan dan Kuningan. "Untuk stok kebutuhan pokok semuanya masih aman," ujarnya.

Sementara itu, Gresia Muri (38) salah satu warga yang berbelaja di pasar murah mengaku sangat senang dan bisa membantu warga.

"Pasar murah ini sangat bagus karena harganya lebih murah dibanding harga pasaran," ujarnya.

Selain itu, Komang Widya salah seorang warga lanya membeli sejumlah kebutuhan pokok untuk menghadapi Hari Raya Galungan dan Kuningan.

"Saya belaja kebutuhan untuk Galungan dan Kuningan karena kebutuhan dan persiapannya banyak," ujarnya.(WDY)

Pewarta: Wira Suryantala

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018