Denpasar (Antaranews Bali) - Anggota DPRD Provinsi Bali Nyoman Tirtawan mengharapkan seluruh warga peduli menjaga lingkungan, sehingga sorotan di media sosial (medsos) mengenai sampah di kawasan pantai menjadi pelajaran masyarakat Pulau Dewata.

"Saya berharap semua masyarakat agar peduli dengan lingkungan, sehingga sorotan wisatawan di medsos bisa menjadi pelajaran dalam pengelolaan sampah, sebab Bali menjadi objek wisata dunia," kata Nyoman Tirtawan di Denpasar, Rabu.

Ia mengatakan di Bali dari dahulu sudah menjadi sorotan wisatawan terkait sampah, oleh karena itu semua pihak agar peduli dengan permasalahan tersebut.

"Untuk menumbuhkan kesadaran tersebut, caranya dari masing-masing rumah tangga untuk melakukan pemilahan sampah organik dan non-organik. Jika itu dilakukan secara benar, maka sampah yang menjadi masalah dalam sektor pariwisata akan bisa berkurang," ujar politikus Partai NasDem.

Baca juga: Sampah Ancam Rusak Hutan Mangrove Bali

Politikus asal Bebetin, Kabupaten Buleleng itu mengatakan menumpuknya sampah pada tempat pembuangan akhir (TPA), karena dalam pengolahan, para petugas kewalahan menangani, sedangkan sampah tersebut setiap harinya terus berdatangan atau menumpuk.

"Akibatnya sampah tersebut tidak bisa dikelola dan ditangani secara benar dan berkelanjutan. Tetapi jika dimulai dari masing-masing rumah tangga ada pengelolaan dengan pemilahan sampah, maka sampai di TPA akan memudahkan untuk pemilahan oleh petugas tersebut," ucapnya.

Baca juga: Gajah Bersihkan Sampah Plastik di Bali

Selain itu, kata Nyoman Tirtawan, belakangan ini masyarakat terhadap kepedulian sampah sangat kurang sekali, mereka membuang sampah sembarangan. Bahkan membuang sampah di selokan dan sungai. Akibatnya sampah tersebut akan mengotori laut.

"Makanya keberadaan sampah tersebut akan terlihat berserakan di kawasan pantai. Apalagi pantai tersebut tidak ada perawatan dari desa yang mewilayahi. Ini pasti akan kelihatan jorok sekali," ucapnya.

Dengan kasus sampah yang mencemari laut yang diungguh di medsos pekan lalu, kata dia, masyarakat Bali harus bersama-sama sadar dalam upaya menjaga kelestarian alam guna meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bali.

"Yang menjadi sorotan wisatawan di Bali adalah masalah sampah dan kemacetan lalu lintas. Langkah yang dilakukan dalam penanganan permasalahan tersebut adalah menumbuhkan kesadaran masyarakat itu sendiri, agar tidak membuang sampah di sembarang tempat. Apalagi di Denpasar sudah ada gerakan bank sampah yang dikelola oleh desa dan kelurahan, maupun kelompok swadaya masyarakat," katanya. (WDY)

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018