Singaraja (Antaranews Bali) - Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Bali, siap menerima ribuan mahasiswa baru pada tahun ini untuk tujuh fakultas yang dimiliki di kampus kependidikan terbesar di Pulau Dewata tersebut.
"Dalam bidang pendidikan, Undiksha merupakan pencetak sumber daya menusia pendidik yang terbesar di Bali. Sampai saat ini, Undiksha telah menghasilkan lebih dari 33 ribu lulusan yang kebanyakan tenaga pendidik," kata Rektor Undiksha, I Nyoman Jampel, di Singaraja, Rabu.
Pada tahun ajaran baru 2017-2018, Undiksha akan menjaring calon mahasiswa baru melalui tiga jalur yang berbeda yakni Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) dan jalur mandiri.
Undiksha menerima kuota mahasiswa masing-masing 50 persen kuota melalui jalur SNMPTN, 40 persen kuota melalui jalur SBMPTN dan 10 persen kuota melalui jalur mandiri.
Penerimaan mahasiswa baru akan diprioritaskan pada dua jalur penerimaan SNMPTN dan SBMPTN. Apabila pada kedua jalur tersebut sudah memenuhi penerimaan mahasiswa, maka tidak lagi dilakukan penerimaan pada jalur mandiri.
"Tetapi dari pengalaman yang ada, pasti ada saja kekurangan pada beberapa prodi dari penerimaan jalur SNMPTN dan SBMPTN. Jadi, masih ada slot untuk jalur mandiri," kata Jampel.
Untuk meningkatkan kualitas lulusannya, Undiksha juga menyediakan sarana prasarana pendukung perkuliahan yang sangat memadai, ruang kuliah nyaman, "hotspot area" (area bebas akses internet), "sport center" (pusat olahraga), ruang teater, perpustakaan, asrama mahasiswa dan layanan akademik.
Selain itu, beberapa beasiswa juga ditawarkan, seperti Beasiswa Bidikmisi, Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA), Beasiswa Biaya Afirmasi Pendidikan Tinggi (Adik) Papua, dan Beasiswa Bank Indonesia.
"Tahun ini, kami lebih fokus pada kualitas sehingga diperkirakan paling banyak menampung mahasiswa sekitar 3.000 orang saja, untuk tujuh fakultas yang dimiliki, melalui tiga jalur penerimaan mahasiswa baru melihat keadaan kelas yang ada, sehingga diharapkan ada kelas sisa untuk kegiatan tambahan mahasiswa," terangnya.
Baca juga: Undiksha kembali gelar PPG SM3T
Saat ini, Undiksha Singaraja memiliki tujuh fakultas dengan puluhan program studi yang rata-rata kini sudah berstatus terakreditasi A dan B. "Kedepan akan kita target akreditasi A untuk lembaga dapat mencapainya," katanya. (ed)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
"Dalam bidang pendidikan, Undiksha merupakan pencetak sumber daya menusia pendidik yang terbesar di Bali. Sampai saat ini, Undiksha telah menghasilkan lebih dari 33 ribu lulusan yang kebanyakan tenaga pendidik," kata Rektor Undiksha, I Nyoman Jampel, di Singaraja, Rabu.
Pada tahun ajaran baru 2017-2018, Undiksha akan menjaring calon mahasiswa baru melalui tiga jalur yang berbeda yakni Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) dan jalur mandiri.
Undiksha menerima kuota mahasiswa masing-masing 50 persen kuota melalui jalur SNMPTN, 40 persen kuota melalui jalur SBMPTN dan 10 persen kuota melalui jalur mandiri.
Penerimaan mahasiswa baru akan diprioritaskan pada dua jalur penerimaan SNMPTN dan SBMPTN. Apabila pada kedua jalur tersebut sudah memenuhi penerimaan mahasiswa, maka tidak lagi dilakukan penerimaan pada jalur mandiri.
"Tetapi dari pengalaman yang ada, pasti ada saja kekurangan pada beberapa prodi dari penerimaan jalur SNMPTN dan SBMPTN. Jadi, masih ada slot untuk jalur mandiri," kata Jampel.
Untuk meningkatkan kualitas lulusannya, Undiksha juga menyediakan sarana prasarana pendukung perkuliahan yang sangat memadai, ruang kuliah nyaman, "hotspot area" (area bebas akses internet), "sport center" (pusat olahraga), ruang teater, perpustakaan, asrama mahasiswa dan layanan akademik.
Selain itu, beberapa beasiswa juga ditawarkan, seperti Beasiswa Bidikmisi, Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA), Beasiswa Biaya Afirmasi Pendidikan Tinggi (Adik) Papua, dan Beasiswa Bank Indonesia.
"Tahun ini, kami lebih fokus pada kualitas sehingga diperkirakan paling banyak menampung mahasiswa sekitar 3.000 orang saja, untuk tujuh fakultas yang dimiliki, melalui tiga jalur penerimaan mahasiswa baru melihat keadaan kelas yang ada, sehingga diharapkan ada kelas sisa untuk kegiatan tambahan mahasiswa," terangnya.
Baca juga: Undiksha kembali gelar PPG SM3T
Saat ini, Undiksha Singaraja memiliki tujuh fakultas dengan puluhan program studi yang rata-rata kini sudah berstatus terakreditasi A dan B. "Kedepan akan kita target akreditasi A untuk lembaga dapat mencapainya," katanya. (ed)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018