London (Antaranews Bali) - Pulau Bali masih menjadi daerah tujuan wisata yang diminati masyarakat Slowakia, meskipun tersiar warta tentang Gunung Agung.

Hal ini tercermin dari banyaknya pertanyaan pengunjung stan Indonesia di International Travel Fair (ITF) Slovakiatour 2018 di gedung expo Incheba, Bratislava, Slowakia,awal pekan, demikian Counsellor Pensosbud KBRI Bratislava. Lely Meiliani kepada Antara, Kamis.

Dubes RI untuk Slowakia, Adiyatwidi Adiwoso Asmady mengatakan selain Bali, tujuan wisata di Sumatera juga menjadi incaran warga Slowakia. Untuk itu, KBRI Bratislava mengundang tur operator asal Sumatera Utara, Ravelino Tour dan Dewi-Mustika Tour mempromosikan destinasi wisata Sumatera Utara khususnya Danau Toba dan sekitarnya.

KBRI menggandeng tur operator asal Slowakia mempromosikan destinasi wisata Indonesia lainnya dalam ajang Slovakiatour, bagi wisman di kawasan Eropa Tengah dan Timur.

Menurut Presiden Incheba, Alexander Rozin, Indonesia memiliki potensi besar menarik wisman asal Eropa Tengah dan Timur. Sehingga keikutsertaan kembali Indonesia sangat diapresiasi.

Dikatakannya ITF Slovakiatour 2018 merupakan ajang pameran perjalanan dan industri pariwisata terbesar di Slowakia dan Eropa Tengah. Tidak kurang 700 eksibitor yang bergerak di bidang pariwisata mengikuti pameran yang dikunjungi kurang lebih 70.000 pengunjung.

ITF Slovakiatour 2018 ini tidak hanya diikuti tur operator asal Slowakia tetapi juga dari 20 negara serta tourism board dari berbagai negara, dari ASEAN hanya Indonesia dan Thailand yang ikut ajang bergengsi ini.

Menteri Perhubungan dan Konstruksi Slowakia, Arpad Ersek menyebutkan industri pariwisata Slowakia semakin berkembang dan ITF Slovakiatour 2018 yang diikuti banyak negara dan pelaku usaha pariwisata semakin mendorong industri pariwisata di Slowakia dan berbagai belahan dunia.

Berdasarkan data dari Ditjen Imigrasi, jumlah wisman asal Slowakia selama lima tahun terakhir terus meningkat.

Pada tahun 2012 hanya 3.165 orang pada tahun 2016 meningkat dua kali lipat yaitu 6.629. Satu hal yang menarik, walaupun bisa mendapatkan visa gratis selama 30 hari, namun catatan KBRI Bratislava mayoritas wisman asal Slowakia memilih visa untuk kunjungan lebih dari 30 hari.

Potensi wisman asal Slowakia dan kawasan Eropa Tengah-Timur cukup besar. Hal ini terlihat dari banyaknya tur operator yang menawarkan paket wisata ke Indonesia.

Bahkan salah satu tur operator besar Slowakia 'Bubo' memiliki hall tersendiri di Incheba, mempresentasikan mengenai destinasi wisata di Lombok, Flores, Komodo, dan Bali selama dua hari berturut-turut. (WDY)

Pewarta: Zeynita Gibbons

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018