Singaraja, (Antara Bali) - Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Bali mengirim sebanyak 16 atlet untuk mewakili Pulau Dewata dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) ke-15 di Sulawesi Selatan, 14-21 Oktober 2017.
Rektor Undiksha, I Nyoman Jampel, di Singaraja, Senin, mengatakan, atlet yang mewakili daerah merupakan atlet terbaik yang masih berstatus mahasiswa di perguruan tinggi kependidikan terbesar di Bali tersebut.
Menurut dia, Undiksha selalu aktif menyumbangkan atlet berstatus mahasiswa untuk berlaga dalam ajang nasional hingga internasional.
Turnamen skala nasional bahkan internasional dinilai sebagai ajang unjuk prestasi dan kemampuan mahasiswa untuk bersaing dengan lawan yang memiliki level lebih tinggi.
Hal tersebut sangat baik terlebih mahasiswa olahraga Undiksha selama ini sudah sering meraih prestasi membanggakan.
"Dengan ikut dalam kancah nasional tentu akan diasah kembali kemampuan mereka (mahasiswa)," terang Jampel sembari memaparkan jika Undiksha selalu mendukung mahasiswa berprestasi olahraga dengan bantuan anggaran.
Selain itu, Undiksha dikenal baik oleh masyarakat Pulau Dewata sebagai perguruan mandiri yang baru (muda) tetapi memiliki prestasi luar biasa dalam berbagai bidang.
"Dalam hal olahraga saya kira Undiksha sudah tidak diragukan lagi. Olahraga merupakan salah satu hal untuk mendorong karakter mahasiswa dan kami kira masyarakat sudah mengakui bahwa lulusan kita punya karakter yang tangguh dan berdaya saing," tambahnya.
Sementara itu, sebanyak 16 atlet Undiksha akan berlaga dalam lima cabang olahraga yakni pencak silat, karate, bola petang, atletik dan tenis lapangan. (bgs)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Rektor Undiksha, I Nyoman Jampel, di Singaraja, Senin, mengatakan, atlet yang mewakili daerah merupakan atlet terbaik yang masih berstatus mahasiswa di perguruan tinggi kependidikan terbesar di Bali tersebut.
Menurut dia, Undiksha selalu aktif menyumbangkan atlet berstatus mahasiswa untuk berlaga dalam ajang nasional hingga internasional.
Turnamen skala nasional bahkan internasional dinilai sebagai ajang unjuk prestasi dan kemampuan mahasiswa untuk bersaing dengan lawan yang memiliki level lebih tinggi.
Hal tersebut sangat baik terlebih mahasiswa olahraga Undiksha selama ini sudah sering meraih prestasi membanggakan.
"Dengan ikut dalam kancah nasional tentu akan diasah kembali kemampuan mereka (mahasiswa)," terang Jampel sembari memaparkan jika Undiksha selalu mendukung mahasiswa berprestasi olahraga dengan bantuan anggaran.
Selain itu, Undiksha dikenal baik oleh masyarakat Pulau Dewata sebagai perguruan mandiri yang baru (muda) tetapi memiliki prestasi luar biasa dalam berbagai bidang.
"Dalam hal olahraga saya kira Undiksha sudah tidak diragukan lagi. Olahraga merupakan salah satu hal untuk mendorong karakter mahasiswa dan kami kira masyarakat sudah mengakui bahwa lulusan kita punya karakter yang tangguh dan berdaya saing," tambahnya.
Sementara itu, sebanyak 16 atlet Undiksha akan berlaga dalam lima cabang olahraga yakni pencak silat, karate, bola petang, atletik dan tenis lapangan. (bgs)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017