Negara (Antara Bali) - Objek wisata di Kabupaten Jembrana cenderung mengarah ke kawasan pegunungan, sehingga pemerintah kabupaten banyak membangun fasilitas pendukung di kawasan tersebut.

"Sebenarnya wilayah pegunungan maupun pantai bagi kami tidak ada bedanya. Tapi saat ini, wisatawan cenderung memilih objek wisata di pegunungan," kata Kepala Bidang Pariwisata, Dinas Pariwisata Dan Budaya Jembrana Nyoman Wenten, di Negara, Kamis.

Selain sedang trend, ia mengatakan, justru di wilayah pegunungan belakangan ini masyarakat hingga aparat desanya memiliki inisiatif untuk mengenalkan objek wisata di wilayahnya.

Menurutnya, dalam menentukan objek wisata termasuk pembangunan fasilitas pendukung, pihaknya juga menilai kesiapan masyarakat dan desa setempat lewat pembentukan Kelompok Sadar Wisata.

"Dalam pariwisata yang terpenting adalah kreativitas dari masyarakat setempat. Selain itu mereka gencar mempromosikan objek wisata di wilayahnya lewat media sosial dan lain-lain," katanya.

Saat ini, menurutnya, beberapa objek wisata wilayah pegunungan yang ramai dikunjungi antara lain Tebing Junior di Desa Batu Agung, Green Clif di Desa Yehembang Kangin, air terjun Juwuk Manis di Desa Manggissari, serta beberapa objek wisata sejenis lainnya.

Namun ia mengakui, untuk menembus air terjun yang jauh di dalam hutan, pihaknya belum mampu melakukannya karena terkendala beberapa faktor, maupun pertimbangan pendanaan.

"Kami fokus dulu pada objek wisata yang sudah terbukti mampu menarik pengunjung. Akan percuma kalau kami memaksa membuka akses jalan ke air terjun yang jauh di dalam hutan, kemudian tidak ada pengunjungnya," katanya.

Ramainya pengunjung wisata di wilayah pegunungan, menurutnya, tidak lepas dari kejenuhan masyarakat dengan aktivitas sehari-hari, sehingga mereka cenderung mencari tempat yang sunyi, sejuk dan hijau.

"Suasana seperti itu bisa ditemukan di kawasan pegunungan. Makanya, hampir setiap objek wisata di kawasan itu dibuka, ramai dikunjungi wisatawan," katanya.

Namun ia mengatakan, objek wisata di Kabupaten Jembrana tidak hanya kawasan pegunungan, tapi juga ada pantai serta teluk yang tidak kalah indah.

Ia mencontohkan Teluk Gilimanuk dengan jajaran pulau-pulaunya, yang mirip dengan objek wisata terkenal Raja Ampat.

"Karena itu Teluk Gilimanuk terus kami kembangkan sebagai salah satu objek wisata unggulan di Kabupaten Jembrana. Jajaran pulau-pulaunya sangat menarik, demikian juga pemandangan bawah lautnya," katanya.(GBI)

Pewarta: Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017