Denpasar (Antara Bali) - Pemerintah Kota Denpasar, Bali, melakukan ritual keagamaan "Bhakti Penganyar" di Pura Mandara Giri Semeru Agung, Lumajang, Jawa Timur, Jumat.

Pelaksanaan "Bhakti Penganyar" dipimpin Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, didampingi Wakilnya IGN Jaya Negara, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gst Ngurah Gede dan Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Selly Mantra.

Upacara "piodalan/pujawali" atau peringatan pura tersebut secara rutin dilaksanakan dan puncaknya "Purnama Kasa" pada Sabtu (8/7).

Pelaksanaan upacara tersebut diawali dengan persembahan Tari Wali dan Upakara Bhakti Penganyar dipuput dua sulinggih (rohaniawan) yakni Ida Pedanda Wayahan Wanasari, Griya Wanasari Sanur dan Ida Pedanda Gede Mas Dwijaputra, Griya Baturiti Tabanan.

Tari Wali dan Kekidungan dari Sekaa Dharma Jayeng Swara Kota Denpasar dan Tarian Topeng dari Sekaa Campur Sari Kota Denpasar yang diiring Sekaa Gong Arsa Winangun Kota Denpasar, Desa Pakraman Pohgading yang dilaksanakan sebelum persembahyangan bersama.

"Selalu memohon petunjuk kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa (Tuhan) dari pelaksanaan upacara ini mampu memantapkan Sradha Bhakti kita dalam pelaksanaan pembangunan di Kota Denpasar," ujar Wali Kota Rai Mantra.

Sementara itu, Kepala Bagian Kesra Setda Kota Denpasar IGN Mataram mengatakan, "Upacara Nganyarin" setiap tahun rutin dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Denpasar. Pemuput Bhakti Penganyar dan berbagai sesaji telah dipersiapkan dari Kota Denpasar.

"Kali ini di piodalan Pura Mandara Giri Semeru kembali Pemkot melaksanakan Bhakti Penganyar," katanya.

Ketua Manggala Karya (Panitia) Upacara Piodalan di Pura Agung Mandara Giri, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar, yang telah berpartisipasi dalam rangkaian upacara piodalan di pura tersebut. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017