Denpasar (Antara Bali) - Lembaga Pemasyarakatan Kelas II-A Denpasar di Kerobokan, Kabupaten Badung, menggelar drama musikal yang ditampilkan warga binaan perempuan memperingati Hari Kartini.
"Kami ingin menunjukkan bahwa mereka memiliki kreatifitas seni dan berkarya untuk memperingati Hari Kartini," kata Kepala Lapas Perempuan Kelas II A Denpasar Setyo Pratiwi di Denpasar, Jumat.
Meski berada dalam keterbatasan karena menjalani masa pidana, namun warga binaan perempuan itu menampilkan penampilan maksimal yang dikemas dalam drama musikal.
Drama bertajuk "Cermin Kartini" tersebut menceritakan seorang ibu yang menjadi tulang punggung keluarga, harus berpisah dengan anaknya karena sang ibu mendekam di balik dinding penjara sehingga menimbulkan rasa haru dalam drama tersebut.
Beberapa warga binaan perempuan yang menonton termasuk para tamu undangan turut terharu menyaksikan adegan demi adegan drama musikal memperingati Hari Kartini itu.
Beberapa di antaranya bahkan menangis karena adegan dalam drama itu mengingatkan dengan keluarga mereka.
Dalam kesempatan itu selain menampilkan drama, Lapas Kerobokan juga memamerkan hasil karya warga binaan perempuan seperti hasil kerajinan.
Diharapkan kreatifitas tersebut menjadi bekal untuk dapat dilanjutkan saat para warga binaan itu telah kembali ke masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Kami ingin menunjukkan bahwa mereka memiliki kreatifitas seni dan berkarya untuk memperingati Hari Kartini," kata Kepala Lapas Perempuan Kelas II A Denpasar Setyo Pratiwi di Denpasar, Jumat.
Meski berada dalam keterbatasan karena menjalani masa pidana, namun warga binaan perempuan itu menampilkan penampilan maksimal yang dikemas dalam drama musikal.
Drama bertajuk "Cermin Kartini" tersebut menceritakan seorang ibu yang menjadi tulang punggung keluarga, harus berpisah dengan anaknya karena sang ibu mendekam di balik dinding penjara sehingga menimbulkan rasa haru dalam drama tersebut.
Beberapa warga binaan perempuan yang menonton termasuk para tamu undangan turut terharu menyaksikan adegan demi adegan drama musikal memperingati Hari Kartini itu.
Beberapa di antaranya bahkan menangis karena adegan dalam drama itu mengingatkan dengan keluarga mereka.
Dalam kesempatan itu selain menampilkan drama, Lapas Kerobokan juga memamerkan hasil karya warga binaan perempuan seperti hasil kerajinan.
Diharapkan kreatifitas tersebut menjadi bekal untuk dapat dilanjutkan saat para warga binaan itu telah kembali ke masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017