Denpasar (Antara Bali) - Artha Graha Peduli (AGP) Bali mengalokasikan 1.000 paket sembako murah untuk masyarakat umum kurang mampu di sekitar Vihara Satya Dharma Benoa, Denpasar serangkaian menyambut Hari Raya Imlek 2568.
"Paket tersebut merupakan bagian dari 11.000 paket yang disebarkan pada 15 titik di Bali," kata Koordinator AGP Bali-Lombok, Wilayah Vihara Satya Dharma Benoa, I Gusti Ngurah Kade Darmayana di Denpasar, Selasa.
Ia mengatakan, mereka yang berhak penerima paket sembako murah itu, sebelumnya telah melewati verifikasi data sebagai upaya menghindari adanya penimbunan sembako atau hal-hal yang tidak diinginkan.
Upaya tersebut diharapkan mampu membantu masyarakat kurang mampu. Kegiatan pasar murah di Vihara Satya Dharma Benoa mendapat perhatian besar masyarakat sekitarnya.
Paket sembako murah tersebut diharapkan mampu mencukupi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau yakni Rp 25.000 per paket yang berisi dua kilogram beras, satu liter minyak goreng, satu kilogram gula pasir dan tiga bungkus mie instan.
I Gusti Ngurah Kade Darmayana menambahkan, Upaya itu sebagai bentuk kepedulian kepada seluruh masyarakat Indonesia di tengah-tengah menghadapi perubahan ekonomi global.
"Keuntungan yang diperoleh sebagian dikembalikan kepada masyarakat sekitarnya untuk membantu sesamanya," ujar I Gusti Ngurah Kade Darmayana.
Pasar murah tersebut dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia yang melibatkan pemuka masyarakat, TNI, dan Polri yang ikut serta mendistribusikan ribuan paket sembako.
Selain itu, pihaknya juga sering ikut memberikan bantuan dan sumbangan terhadap daerah-daerah yang terkena bencana, salah satunya adanya gunung meletus daerah Yogayakarta.
Pihaknya telah berkomitmen untuk ikut serta membangun perekonomian bangsa agar masyarakat Indonesia lebih sejahtera, ujar I Gusti Ngurah Kade Darmayana. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Paket tersebut merupakan bagian dari 11.000 paket yang disebarkan pada 15 titik di Bali," kata Koordinator AGP Bali-Lombok, Wilayah Vihara Satya Dharma Benoa, I Gusti Ngurah Kade Darmayana di Denpasar, Selasa.
Ia mengatakan, mereka yang berhak penerima paket sembako murah itu, sebelumnya telah melewati verifikasi data sebagai upaya menghindari adanya penimbunan sembako atau hal-hal yang tidak diinginkan.
Upaya tersebut diharapkan mampu membantu masyarakat kurang mampu. Kegiatan pasar murah di Vihara Satya Dharma Benoa mendapat perhatian besar masyarakat sekitarnya.
Paket sembako murah tersebut diharapkan mampu mencukupi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau yakni Rp 25.000 per paket yang berisi dua kilogram beras, satu liter minyak goreng, satu kilogram gula pasir dan tiga bungkus mie instan.
I Gusti Ngurah Kade Darmayana menambahkan, Upaya itu sebagai bentuk kepedulian kepada seluruh masyarakat Indonesia di tengah-tengah menghadapi perubahan ekonomi global.
"Keuntungan yang diperoleh sebagian dikembalikan kepada masyarakat sekitarnya untuk membantu sesamanya," ujar I Gusti Ngurah Kade Darmayana.
Pasar murah tersebut dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia yang melibatkan pemuka masyarakat, TNI, dan Polri yang ikut serta mendistribusikan ribuan paket sembako.
Selain itu, pihaknya juga sering ikut memberikan bantuan dan sumbangan terhadap daerah-daerah yang terkena bencana, salah satunya adanya gunung meletus daerah Yogayakarta.
Pihaknya telah berkomitmen untuk ikut serta membangun perekonomian bangsa agar masyarakat Indonesia lebih sejahtera, ujar I Gusti Ngurah Kade Darmayana. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017