Singaraja (Antara Bali) - Wakil Ketua Komisi II DPRD Buleleng Bali Putu Mangku Budiasa mengunjungi korban bencana puting beliung di Desa Pemaron dan Panji memastikan pemerintah daerah melakukan penanganan dengan baik.

"Kami akan mengkoordinasikan dengan pihak yang terkait menyangkut penanganan bencana ini," kata Mangku Budiasa di lokasi bencana di Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng, Rabu.

Ia mengatakan, untuk sementara ini warga yang terkena musibah akan diberikan bantuan berupa sembako dan obat-obatan sehingga tetap dapat melakukan kegiatan dengan baik.

Selain meninjau korban angin puting beliung, pihaknya juga meninjau drainase dimana setiap musim penghujan selalu airnya meluber ke jalan dan sangat menganggu pengguna jalan raya.

Bukan hanya itu saja, setelah melihat drainase tersebut Komisi II DPRD Buleleng akan segera melakukan kajian bersama Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk bisa segera mencarikan solusinya.

"Setelah melihat lokasinya komisi II DPRD Buleleng meminta kepada Dinas PU agar segera membuat drainase dan diharapkan bisa dianggarkan di anggaran perubahan tahun 2017," ujarnya.

Sementara itu, angin puting beliung yang menerjang beberapa rumah di dua desa dan satu kelurahan tersebut terjadi pada hari Selasa sore kemarin. Tercatat delapan warga yang menjadi korban angin puting beliung di Desa Pemaron tepatnya di Dusun Dangin Margi.

Kedelapan warga tersebut adalah Dewa Putu Ariawan, 40, Dewa Made Kembar 50, Dewa Ketut Karuna, 42, Dewa Ketut Ariana, 40, Desak Parmi, 56, Ketut Purna, 79, Nyoman Gede 57 dan Dewa Nyoman Semadi, 63. Kerugian mencapai puluhan juta rupiah.

Untuk Desa Panji, tercatat enam warga yang menjadi korban. Enam warga tersebut adalah Made Astika, 49, Putu Kariasa, 40, Gede Puspadana, 65, Wayan Suriawan, 65, Made Suantama, 40 dan Nyoman Rupami, 50. Kerugian pada lokasi ini juga mencapai puluhan juta rupiah.

Untuk Kelurahan Sukasada, selain kerusakan pada rumah warga, kebun warga juga terkena imbas angin puting beliung. Warga yang mengalami kerusakan pada rumahnya yaitu Putu Citra, Ketut Tirta, Nyoman Dana Rai dan Made Yasa Nyeneng. Sedangkan yang mengalami kerusakan pada kebunnya yaitu Made Kaler, Putu Ngurah Darma dan Putu Oka. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Bagus Andi Purnomo

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017