Denpasar (Antara Bali) - Seorang petugas dari BKSDA Bali dan mahasiswa peneliti dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana memeriksa lumba-lumba (Delphinus Capenses) yang ditemukan terdampar dan mati di Pantai Suwung saat diteliti di Kantor Seksi I BKSDA Bali, Denpasar, Rabu (12/1). Sepasang lumba-lumba jenis lumba-lumba botol yang termasuk hewan dilindungi itu terdampar di kawasan hutan bakau dan diperkirakan terjebak oleh pasang surutnya air laut saat migrasi di perairan selatan Bali. FOTO ANTARA/Nyoman Budhiana/11.