Denpasar (Antara Bali) - Tim penembak Bali yang lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat, dipastikan tidak mengikuti Kejuaraan Menembak Kapolda Cup yang berlangsung pada 29-31 Juli 2016.
"Para atlet yang lolos ke PON dipastikan tidak berpartisipasi dalam ajang ini, agar memberikan kesempatan kepada penembak lainnnya untuk menunjukkan kemampuan dalam ajang Kapolda Cup nanti," kata kata Pelatih Tembak Tim PON Bali, Made Sugiantara di Denpasar, Rabu.
Ia menegaskan, tidak diperkenankannya penembak Bali untuk mengikuti ajang Kapolda Cup itu, agar dapat memantau atlet muda lainnya yang memiliki potensi ke depannya.
Sugiantara menambahkan, untuk pendaftaran peserta yang sudah mendaftar dalam kejuaraan Kapolda Cup itu, tercatat suduah mencapai 150 peserta.
Namun, tidak menutup kemungkinan jumlah peserta yang berpartisipasi dalam ajang itu akan terus bertambah, mengingat animo atlet muda Bali untuk turun dalam kejuaraan Kapolda Cup itu cukup tinggi.
"Dalam Kejuaraan Kapolda Cup itu mempertandingkan delapan nomor, yakni katagori target ada AP putra-putri, junior, senior, ARM putra-putri, junior, senior dan ARH pompa putra-putri," ujarnya.
Selanjutnya dinomor, berburu terdapat metal shilouette 25 meter, metal shilouette 33 meter, banchrest 41 meter, tembak posisi prone 100 meter dan fun games 100 meter.
Ia mengharapkan, dalam kejuaraan tersebut mampu mencetak atlet tembak asal Bali dimasa mendatang.
"Dengan memberikan kesempatan kepada penembak lainnya saya yakin akan muncul atlet berbakat lainnya yang siap diturunkan dalam kegiatan bertaraf nasional maupun internasional," kata Sugiantara yang juga Panitia Kejuaraan Menembak Kapolda Cup itu. (WDY)
