KONI Buleleng Jaring Atlet Woodball Berprestasi

Singaraja (Antara Bali) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Buleleng, Bali menjaring atlet woodball berprestasi di wilayah itu yang akan tampil pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali.

"Kami menggelar kejuaraan kabupaten (Kejurkab) woodball Buleleng diselenggarakan 28-29 Mei 2016 di lapangan Sekolah Polisi Negara (SPN) Kota Singaraja sebagai salah satu program menjaring atlet berprestasi," kata Ketua KONI Buleleng, Nyoman Artha Widnyana di Singaraja, Minggu.

Ia menjelaskan, seluruh jajaran pengurus cabang olahraga woodball Buleleng hadir bersama 81 peserta di hari pertama, tercatat 121 peserta secara keseluruhan.

Kejurkab woodball, kata dia, berpotensi mencetak atlet muda potensial dan berbakat meraih medali prestasi. "Berkaca dari hasil raihan prestasi woodball di Porprov Buleleng sebagai juara umum dengan enam medali emas, satu perak dan lima perunggu," paparnya.

KONI Buleleng, kata dia, sudah sangat maksimal mendukung secara moril dan materiil sekaligus melalui Kejurkab 2016 diharapkan kembali mampu mencetak atlet woodball prestasi di tingkat lokal dan nasional.

Selain itu, ia menambahkan, Kejurkab woodball diharapkan bukan sebatas mencetak atlet potensial melainkan meningkatkan kesehatan, kebugaran dan kualitas individu atlet muda yang memiliki moral dan akhlak mulia dilandasi sportivitas disiplin tinggi.

"Kebanyakan peserta dari kalangan pelajar merupakan potensi dimiliki Buleleng dan sekarang tinggal memantapkan pola pembinaan terpadu Pengkab woodball Buleleng, supaya mampu membangun sikap sportivitas dan disiplin dari tingkat remaja," paparnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Kejurkab Woodball sekaligus Ketua Harian Indonesia Woodball Acociation (IWBA) Pengkab Buleleng, Wayan Diana mengatakan, penyelenggaraan Kejurkab menggunakan dana hibah dari Koni Buleleng dan bertujuan meningkatkan prestasi atlet pemula dalam persiapan Porprov 2017.

"Apa yang sudah diperoleh kita tidak boleh cepat puas diri tetapi mampu meningkatkan kualitas peforma diri dari tingkat pemula. Sehingga dari biasanya pengurus mengirim 18 atlet woodball sekarang minimal 20 atlet untuk persiapan Porprov mendatang," kata dia. (WDY)