Makassar (Antara Bali) - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah melakukan serah terima jabatan dari PP Muhammadiyah periode 2010-2015 kepada PP Muhammadiyah periode 2015-2010 pada Muktamar Muhammadiyah ke-47 di kampus universitas Muhammadiyah Makassar, Jumat.
Prosesi serah terima jabatan PP Muhammadiyah ditandai dengan penandatanganan dokumen berita acara yang ditandatangani oleh Ketua Umum dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah periode 2020-2015, Din Syamsuddin dan Agung Danarto, yang menyerahkan jabatan serta Ketua Umum dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah periode 2015-2020, Haedar Nashir dan Abdul Mu'ti.
Penandatangan disaksikan oleh Ketua Panitia Pemilihan yang memimpin sidang, Dahla Rais, anggota PP Muhammadiyah periode 2010-2015 dan anggota PP Muhammadiyah peiode 2015-2020, serta dihadiri para muktamirin.
"Saya serahkan kepemimpinan Muhammadiyah ke Doktor Haedar Nashir," kata Din Syamsuddin setelah menandatangani berita acara.
Din Syamsyuddin dan Haedar nashir kemudian saling menjabat tangan dan saling mendekatkan pipi kanan dan pipi kiri. Demikan juga Agung Danarto dan Abdul Mu'ti melaukan hal yang sama. Proses serah terima jabatan ini berlangsung dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban.
Setelah penandatangan dokumen, pimpinan sidang kemudian mempersilakan Din Samsuddin dan Haedar Nashir menyampaikan pidato secara bergantian sebagai pengantar dari proses pisah dan sambut kepemimpinan Muhammadiyah.
Selain, Haedar Nashir dan Abdul Mu'ti, anggota PP Muhammadiyah periode 2015-2020 adalah, Yunahar Ilyas, A Dahlan Rais, M Busyro Muqoddas, Anwar Abbas, Muhadjir Effendy, Syafiq A Mughni, Dadang Kahmad, Suyatno, Agung Danarto, M Goodwill Zubir, dan Hajriyanto Y. Thohari. (WDY)
Muhammadiyah Serah Terima Jabatan Pimpinan Pusat
Jumat, 7 Agustus 2015 14:56 WIB
Ketum Muhammadiyah Haedar Nashir (keempat kiri) bersama mantan Ketum Din Syamsuddin (keempat kanan) didampingi sejumlah PP Muhammadiyah, saat serah terima jabatan pada Muktamar Muhammadiyah di Makassar.(ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/wdy/15)
