Gianyar (Antara Bali) - Puri Ageng Blahbatuh menjadi satu-satunya objek wisata spiritual dan pengobatan alternatif di Kabupaten Gianyar, Bali.
"Hal ini kami gagas sejak lima tahun yang lalu. Wisata spiritual ini bersifat kerohanian dan pengobatan," kata Ida Bagus Arjawa selaku penekun spiritual didampingi tokoh Puri Ageng Blahbatuh Anak Agung Ngurah Djelantik, Kamis.
Para pengunjung puri itu diajak melakukan perenungan di Balai Bengong Giri Mandara. "Balai bengong ini sudah berumur puluah tahun. Diberi nama Giri Mandara karena di dasar bangunan ada patung emas yang diikat dua naga," ujarnya.
Menurut Arjawa, bangunan tersebut melambangkan sumber "amerta" atau rezeki yang di dalamnya terdapat pemujaan Lingga-Yoni, patung Buddha, dan patung Garuda Wisnu.
"Arti dari pemujaan itu sebagai lambang kesuburan, ketulusan, dan kedamaian," katanya menambahkan.
Selain itu, di puri tersebut juga tersedia tempat untuk melakukan meditasi atau yoga serta penawar awet muda.
Di areal pura terdapat pohon tengkelun yang ada dalam legenda Hanoman.
Selain wisata spiritual Puri Blahbatuh juga sering dipergunakan untuk ajang pertunjukan tari-tarian tradisional Bali. (WRA)
