Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Bali mewisuda sebanyak 775 lulusan dari berbagai fakultas dan program pascasarjana pada kampus pendidikan tenaga kependidikan terbesar di Pulau Dewata tersebut.
"Wisuda kali ini cukup berkesan karena juga diikuti oleh wisudawan yang tengah mengikuti program 'fast track' yang bekerja sama dengan Ming Chi University of Technology (MCUT), Taiwan," kata Rektor Undiksha I Wayan Lasmawan di Singaraja, Jumat.
Undiksha dengan penuh kebanggaan mempersembahkan 775 lulusan Undiksha dari berbagai Fakultas dan Pascasarjana. Jenjang Pendidikan S1 sebanyak 552 orang, jenjang S2 sebanyak 206 orang, dan S3 sebanyak 17 orang.
Dari jumlah tersebut, enam orang di antaranya adalah wisudawan yang tengah mengikuti program fast track di MCUT. Mahasiswa tersebut telah lulus menempuh jenjang sarjana di Undiksha selama tiga tahun dan tengah menempuh pendidikan magister di MCUT selama dua tahun. Melalui program ini, mereka memperoleh double degree.
Baca juga: Undiksha Singaraja lantik tujuh guru besar
Baca juga: Undiksha Singaraja lantik tujuh guru besar
Lasmawan juga menyampaikan dalam pelaksanaan pendidikan dan pengajaran, Undiksha berkomitmen memberikan layanan yang terbaik kepada para mahasiswa yang diharapkan dapat melahirkan lulusan yang unggul dan berdaya saing global.
“Saya berharap kepada para wisudawan kali ini dapat selalu menunjukkan kemampuan terbaiknya dan benar-benar bisa bersaing,” katanya.
Pada momentum ini, ia juga menyampaikan beberapa capaian Undiksha di tahun 2023-2024 yang sangat membanggakan dan dapat dijadikan pemantik untuk selalu berbenah dan bergerak maju bersama, di antaranya raihan gold, silver, dan bronze winner Anugrah Dikti Ristek dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan Teknologi pada bidang kerja sama, PKKM, publikasi internasional, ranking sinta, siaran pers kampus, dan layanan terpadu.
Baca juga: Undiksha Singaraja terima mahasiswa baru Jalur Mandiri
Baca juga: Undiksha Singaraja terima mahasiswa baru Jalur Mandiri
Kemudian terdapat 19 program studi terakreditasi internasional, 45 persen program studi terakreditasi unggul, dan peringkat 12 nasional dalam ajang PIMNAS ke-36.
Selain itu, Undiksha juga telah mengirim 23 mahasiswa untuk mengikuti fast-track (3+2) program bekerjasama dengan MCUT Taiwan, meraih penghargaan terbaik pertama Nilai Kinerja Anggaran (NKA) tahun 2023, dan Undiksha peringkat ke-20 dalam Scimago Institutional Ranking (SIR) di antara perguruan tinggi di Indonesia.
“Mahasiswa Undiksha juga banyak meraih prestasi, baik nasional maupun internasional. Dan itu ada dipersembahkan oleh wisudawan kali ini,” kata Rektor asal Kabupaten Bangli ini.
Undiksha diinginkan bergerak lebih cepat. Selain itu, dengan kerja keras dan kebersamaan yang telah terbangun selama ini, Undiksha diinginkan dapat menjadi salah satu universitas yang Unggul dan Berdaya Saing, dan diharapkan bisa menjadi Trend-Setter dan International Reputable University (IRUEL).
Lasmawan mengatakan saat ini Undiksha tengah berproses untuk berubah dari PTN- BLU menjadi PTN-BH. Hal ini dilakukan untuk lebih mengoptimalkan peran dan posisi strategis Undiksha dalam pembangunan pendidikan tinggi.
Salah satu terobosan yang akan dilakukan adalah dengan mengoptimalkan aset yang ada di Kampus Jalan Raya Sesetan Denpasar. Mulai tahun akademik 2024, mahasiswa Undiksha akan dilayani perkuliahannya di kampus Singaraja dan kampus Denpasar secara optimal.
“Akan kita buka beberapa program studi prospektif untuk perkuliahan di kampus Denpasar, seperti program studi manajemen, akuntansi, ilmu hukum, sistem informasi, ilmu komputer, PGSD, Penjaskesrek, Pendidikan Bahasa Inggris, dan program pascasarjana untuk semua program studinya,” katanya.*
