Gianyar, Bali (ANTARA) - Pelatih Arema FC Fernando Valente mengaku tetap fokus mengejar tiga poin kemenangan meski hujan berpotensi menjadi tantangan pada laga ke-24 Liga 1 Indonesia 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (5/20.
“Saya belum pernah menjalani pertandingan di Indonesia saat hujan tapi kami harus siap dengan banyak situasi apa pun dan saya percaya kecakapan tim, kami harus adaptasi,” kata Fernando Valente dalam sesi jumpa pers di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, Minggu.
Pelatih asal Portugal itu mengaku adaptasi merupakan strategi yang ditekankan kepada pemain tatkala menghadapi situasi cuaca saat puncak musim hujan di Bali.
Meski mengakui hujan menjadi tantangan terutama komunikasi di lapangan , namun ia meminta kepada para pemain untuk memiliki mental yang kuat dan tetap mengejar poin kemenangan.
“Kami harus adaptasi cuaca ini baik dengan hujan atau situasi cuaca lain, strateginya terus mencoba mengalahkan lawan, membuat kesulitan kepada lawan dan mencetak gol,” ucapnya.
Di sisi lain, tim dengan julukan Singo Edan itu terus memantapkan program latihan di sela libur panjang akhir tahun selama empat pekan.
Meski mengakui PSIS Semarang merupakan lawan yang kuat namun ia fokus dan percaya diri bisa mencetak poin.
“Kami percaya diri karena kami bekerja keras selama empat minggu ini,” katanya.
Pelatih berusia 64 tahun itu selama ini belum pernah melatih tim di luar Eropa.
Klub terakhir yang ia latih adalah Estoril U23 yang saat ini berlaga di Liga 1 Portugal.
Senada dengan sang pelatih, pemain Arema Arkhan Fikri juga optimistis dapat merebut tiga poin kemenangan pada laga perdana mengawali 2024 kompetisi Liga 1 Indonesia.
“Kami sudah melakukan persiapan beberapa minggu ini latihan sesuai yang diinstruksikan tim pelatih. Kami optimis semoga mendapat tiga poin,” katanya.
Untuk memantapkan kinerja, Arema FC melakukan latihan terakhir di Stadion Samudera, Kuta di tengah hujan deras yang mengguyur hampir seluruh wilayah di Bali pada Minggu pagi.
Arema FC dijadwalkan menjamu PSIS Semarang pada Senin (5/2) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pukuk 16.00 WITA.
Sementara itu, Arema FC masih belum bergeser dari posisi semula dan tetap menghuni di zona degradasi pada peringkat ke-16 dengan raihan 21 poin.
Singo Edan tampil lima kali menang, enam kali seri dan 12 kali kalah dalam 23 pertandingan.
PSIS Semarang berada di posisi empat dengan 39 poin dalam 23 pertandingan yang sudah dijalani, sebanyak 11 kali di antaranya menang, dan masing-masing enam kali seri dan kalah.
Baca juga: PSIS Semarang waspadai kebangkitan Arema FC