"CAJ akan digelar di HPN 2023 nanti karena Presiden CAJ dari Indonesia, yakni Ketua PWI Pusat sendiri, Pak Atal S Depari. CAJ nanti akan melakukan dialog internasional dengan mengundang nara sumber dari Eropa dan Amerika," katanya dalam keterangan di Jakarta Selasa.
Zulhadi yang juga sekretaris jenderal PWI Pusat tersebut menjelaskan kegiatan tersebut nantinya akan dilaksanakan secara daring dan tatap muka.
Ia mengatakan bahwa penyelenggaraan Hari Pers Nasional yang akan digelar di Medan pada 2023 mendatang tetap mengagendakan beberapa program.
"Seminar pers nantinya akan dirancang semacam 'Seruan Medan' lah, yang mengetengahkan pers Indonesia itu seperti apa, ke depan baiknya seperti apa," kata dia.
Selain itu, lanjut dia juga akan ada seminar olahraga yang materinya tentang PON, dimana Medan dan Aceh menjadi tuan rumah.
"Nantinya kami bicarakan persiapan dua kota itu serta persiapan tempat pertandingannya bagaimana. Itulah dua seminar yang utama," kata dia.
Kemudian, menurut dia selain itu seminar pers, seperti tahun sebelumnya dalam penyelenggaraan HPN juga akan ada pameran pers.
"Pameran pers nantinya ditampilkan pers dari masa ke masa berujung pada metaverse. Kami akan mencoba menggambarkan metaverse itu seperti apa sih, dunia virtual itu seperti apa," ucapnya.
Selain itu, kata dia, juga akan diadakan konvensi yang membicarakan masa depan dunia jurnalisme dan masa depan media.
"Itu dari Dewan Pers pematerinya," kata dia lagi.
Baca juga: Dewan Pers minta presiden tunda sahkan RKUHP
HPN 2023 di Medan juga akan mengadakan bakti sosial, penanganan masalah kekerdilan pada anak serta tur ke Danau Toba bagi peserta HPN 2023.
"Namun tur ke Danau Toba bagi peserta HPN ini masih tentatif karena harus disesuaikan dengan jadwal," ujar dia.
Medan telah ditetapkan sebagai tuan rumah penyelenggara oleh Panitia Pusat HPN 2023 untuk menyelenggarakan Peringatan HPN 2023.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mirza: HPN 2023 mengagendakan pertemuan wartawan ASEAN