Palembang (Antara Bali) - Taman Nasional Sembilang Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, menjadi lokasi tujuan ribuan burung berbagai jenis berimigrasi dari selatan sehingga berpotensi sebagai kawasan wisata.
"Taman Nasional Sembilang di kawasan gambut dan mangrove tempat bertemunya air laut dan sungai milik Kabupaten Banyuasin itu, tiap tahunnya dikunjungi ribuan burung beraneka spesies," kata Kepala Seksi 3 Taman Nasional Sembilang Eka Prasetyo di sela kunjungan tim ekspedisi burung Siberia ke daerah itu di Palembang, Selasa.
Menurut dia, jumlah burung migran yang singgah di kawasan taman nasional bisa mencapai belasan ribu ekor.
Pada kunjungan tim ekspedisi itu, ia juga menunjukkan 28 spesies terdata di Taman Nasional Sembilang melalui satu buklet yang disusun tim untuk pengunjung yang datang pada hari itu. Umumnya, katanya, aneka burung dari selatan itu singgah di sepanjang pesisir Banyuasin dan Alanggantang.
Pantauan ANTARA, di dua pesisir Banyuasin itu lebih banyak terlihat rombongan burung migran tersebut. Setiap tahun, pengunjung yang datang ke tempat itu, sebagian besar warga negara asing. Mereka tertarik mengamati burung atau meneliti kawasan mangrove di Taman Nasional Sembilang.
"Pengunjung yang datang terakhir kali ke sini ada 15 negara yang mengadakan ekspedisi khusus meninjau burung migran," kata dia.
Ia berharap, Taman Nasional Sembilang pada masa mendatang sebagai kawasan yang memiliki potensi besar untuk tujuan wisata mendunia. 

Namun permasalahannya, kata dia, sarana transportasi yang sulit dan harus ditempuh menggunakan bus air selama tiga jam dari Kota Palembang, serta ketiadaan tempat penginapan.(*/M038)
TN Sembilang Jadi Lokasi Imigrasi Burung
Selasa, 1 Mei 2012 8:12 WIB