Mangupura (Antara Bali) - Kabupaten Badung, Bali menempati urutan pertama tingkat nasional sebagai kabupaten/kota layak anak 2011 atas penilaian Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI.
Berkat prestasi tersebut Badung mendapat penghargaan dari Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI Linda Amalia Sari Agumelar, kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Kabupaten Badung, I Wayan Weda Dharmaja, SIP M.Si, Minggu.
Ia mengatakan, penghargaan tersebut diterima wakil Bupati Badung I ketut Sudikerta, mewakili Bupati anak Agung Gede Agung pada peringatan hari anak tingkat nasional.
Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Badung Luh Suryaniti, S.Sos M.Si ikut mendampingi Wabup Sudikerta menerima penghargaan tersebut menambahkan, dalam penilaian kabupaten layah anak (KLA) tahun 2011 ini ada 28 indikator yang terbagi menjadi lima kluster.
Semua indikator tersebut harus dipenuhi, antara lain meliputi hak sipil dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif. Selain itu juga kesehatan dasar dan kesejahteraan serta pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya serta perlindungan khusus.
Luh Suryaniti menambahkan, tujuan dari program untuk meningkatkan komitmen pemerintah, masyarakat dan dunia usaha dalam upaya mewujudkan pembangunan yang responsif terhadap hak, kebutuhan dan kepentingan terbaik bagi anak.
Dari pemberian penghargaan KLA tersebut, Kabupaten Badung mendapat peringkat terbaik tingkat nasional untuk katagori nindya.
"Untuk peringkat, ada utama, nindya, madya, muda dan pratama. Untuk pemberian penghargaan tahun ini, Kabupaten Badung menempati ranking pertama," ujarnya.
Kabupaten Badung meraih prestasi yang sangat membanggakan di tingkat nasional itu berkat perestasi dan dukungan seluruh masyarakat di daerah ini.
Prestasi tersebut diharapkan dapat ditingkatkan dan dipertahankan di masa-masa mendatang dengan dukungan semua pihak, harap Luh Suryaniti.(*)