Denpasar (Antara Bali) - Korem 163/Wira Satya bersama aparat gabungan akan menyiapkan pengamanan tertutup bagi mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan keluarga saat berlibur di Pulau Dewata 23-28 Juni 2016.
"Kami utamakan pengamanan tertutup karena permintaan beliau (Barack Obama)," kata Komandan Korem 163/Wira Satya Kolonel Arh Gede Widiana ketika menggelar apel kesiapan pengamanan VVIP di Lapangan Puputan Niti Mandala Renon Denpasar, Jumat.
Pengamanan tertutup tersebut, lanjut dia, menyusul keinginan Obama yang tidak meminta perlakuan khusus karena hanya ingin menikmati liburan di Bali.
Dia menjelaskan tim pendahulu dari Amerika Serikat sebelumnya telah menyampaikan hal tersebut kepada aparat berwenang saat melakukan pertemuan di Base Operasi Pangkalan Udara Ngurah Rai beberapa waktu lalu.
Widiana menjelaskan pihaknya tetap memberikan pengamanan sesuai prosedur baik kepada presiden dan wakil presiden yang masih aktif menjabat termasuk mantan presiden dan wakil presiden dalam dan luar negeri serta tamu negara.
Namun Widiana tidak memberikan detail jumlah personel yang dikerahkan karena agenda Obama di Bali adalah berlibur sehingga kegiatannya tidak diketahui pasti atau bersifat tentatif.
Pihaknya juga tidak melakukan peningkatan pengamanan kepada mantan presiden ke-44 AS itu saat melakukan liburan di Bali.
"Seperti biasa saja tetapi saat mengarah kemana baru akan kami seting," ucapnya.
Sementara itu apel gelar pasukan pengamanan tersebut dihadiri ratusan personel gabungan dari Polda Bali, TNI AD, AL, dan AU serta beberapa petugas pengamanan presiden atau Paspampres.
Selain akan diamankan oleh para petugas tersebut, selama di Bali, Obama juga membawa pengawal pribadi yang disiapkan oleh pemerintah Amerika Serikat.
Pengawal tersebut, lanjut dia, melekat dengan Obama dan keluarganya mulai saat mereka bertolak dari Guam, Amerika Serikat hingga tiba di Bali dan mengawal kegiatan mereka selama di Indonesia.
Obama dan keluarga dijadwalkan tiba pukul 17.55 Wita menumpangi pesawat jet carter Gulfstream N50JE dan keluar melalui pintu di sebelah timur di dekat Base Operasi Lanud Ngurah Rai.(DWA)