Tabanan (Antara Bali) - Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti didaulat untuk memecahkan celengan sosial warga Desa Tegal Mengkeb untuk membantu salah seorang warga miskin yang terkena struk di sela-sela Parade Budaya dan Pesta Rakyat HUT ke-523 Kota Tabanan.
Bupati Ni Putu Eka menyerahkan dana sosial tersebut kepada I Ketut Kasna, salah seorang warga Banjar Beranjingan, Desa Tegal Mengkeb yang sedang menderita sakit, Rabu.
Masing-masing desa di Kecamatan Selemadeg Timur memiliki celengan sosial sebagai program unggulan untuk membantu masyarakat miskin dengan membangkitkan kepedulian antarwarga.
"Ini gagasan yang patut dicontoh oleh kecamatan lain, karena bagaimanapun dalam membangun masyarakat harus diperhatikan. Jadi, dengan adanya celengan sosial saya merasa bangga dan tersentuh," ujar Bupati Eka dalam acara yang dihadiri Ketua DPRD setempat I Ketut Suryadi, Sekda I Nyoman Wirna Ariwangsa dan seluruh pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Tabanan.
Ia memberikan saran agar program tersebut di kecamatan dan desa lainnya di Tabanan terus dikembangkan, karena sangat bermanfaat, khususnya untuk membuka kepedulian hari masyarakat.
"Jangan lihat nilainya. Tapi lihat kepeduliannya. Jangan juga berpikir akan dapat apa dari melakukan itu. Karena Tuhan pasti akan memberikan yang terbaik buat umatnya. Mari galang sisi sosial kita membantu sesama," ujar Bupati Eka.
Bupati Eka juga memberikan acungan jempol untuk program "Dara Manis Kelar Raskin", karena gagasan itu bertujuan untuk mengurangi jumlah keluarga miskin di Kecamatan Selemadeg Timur.
"Kalau bagus di Selemadeg Timur, silahkan tiru di daerah lain. Jangan malu copi paste untuk kebaikan. Kita juga tidak boleh pelit berbagi ilmu dan pengalaman. Jangan cuma mau dengar diri sendiri. Saya berikan jempol untuk program itu. Buat saya ini program realistis buat kondisi kita saat ini," kata Bupati Eka. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Bupati Ni Putu Eka menyerahkan dana sosial tersebut kepada I Ketut Kasna, salah seorang warga Banjar Beranjingan, Desa Tegal Mengkeb yang sedang menderita sakit, Rabu.
Masing-masing desa di Kecamatan Selemadeg Timur memiliki celengan sosial sebagai program unggulan untuk membantu masyarakat miskin dengan membangkitkan kepedulian antarwarga.
"Ini gagasan yang patut dicontoh oleh kecamatan lain, karena bagaimanapun dalam membangun masyarakat harus diperhatikan. Jadi, dengan adanya celengan sosial saya merasa bangga dan tersentuh," ujar Bupati Eka dalam acara yang dihadiri Ketua DPRD setempat I Ketut Suryadi, Sekda I Nyoman Wirna Ariwangsa dan seluruh pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Tabanan.
Ia memberikan saran agar program tersebut di kecamatan dan desa lainnya di Tabanan terus dikembangkan, karena sangat bermanfaat, khususnya untuk membuka kepedulian hari masyarakat.
"Jangan lihat nilainya. Tapi lihat kepeduliannya. Jangan juga berpikir akan dapat apa dari melakukan itu. Karena Tuhan pasti akan memberikan yang terbaik buat umatnya. Mari galang sisi sosial kita membantu sesama," ujar Bupati Eka.
Bupati Eka juga memberikan acungan jempol untuk program "Dara Manis Kelar Raskin", karena gagasan itu bertujuan untuk mengurangi jumlah keluarga miskin di Kecamatan Selemadeg Timur.
"Kalau bagus di Selemadeg Timur, silahkan tiru di daerah lain. Jangan malu copi paste untuk kebaikan. Kita juga tidak boleh pelit berbagi ilmu dan pengalaman. Jangan cuma mau dengar diri sendiri. Saya berikan jempol untuk program itu. Buat saya ini program realistis buat kondisi kita saat ini," kata Bupati Eka. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016