Denpasar (Antara Bali) - Pembenahan terus dilakukan di kawasan Bukit Jimbaran, Bali, untuk membangun objek wisata baru yang bisa dinikmati wisatawan nusantara dan asing, salah satunya adalah mengembangkan objek wisata Puri Bhagawan.
Pengelola Puri Bhagawan Putu Agung Prianta di Jimbaran, Bali, Minggu mengatakan pihaknya berupaya membangun objek wisata alternatif, sebab selama ini para investor secara gencar membuat destinasi baru dengan membangun wisata modern.
"Lahan yang kami miliki sekitar 400 hektare, namun pengembangan menjadi objek wisata Puri Bhagawan ditata secara perlahan, nantinya kawasan wisata ini juga dilengkapi fasilitas penunjang seperti restoran," kata Agung Prianta yang juga Dirut PT Jimbaran Hijau.
Ia mengatakan kawasan Puri Bhagawan tersebut berada di ketinggian Bukit Jimbaran, maka pada suasana malam hari sangat indah dan romantis, sebab kerlap-kerlip lampu di kawasan Jimbaran, Kuta dan sekitarnya akan tampak, termasuk juga lalu lalang pesawat terbang di Bandara Internasional Ngurah Rai menjadi pemandangan yang indah.
"Di kawasan Puri Bhagawan tersebut pemandangannya sangat eksotik, para pengunjung akan dapat menikmati matahari tenggelam (sunset) dengan sempurna," ucapnya.
Objek wisata tersebut sangat mudah dijangkau, dan di jalur tersebut juga ada sederet vila dan hotel berbintang.
Wisatawan yang akan berkunjung ke objek wisata Puri Bhagawan arahnya menuju Hotel Ayana, Dan sebelum gerbang masuk hotel ada jalan aspal berbelok ke kanan.
"Selama perjalanan menuju Puri Bhagawan tersebut para wisatawan akan dapat menikmati pemandangan alam yang masih asri. Masih tampak bongkahan batu kapur yang ditumbuhi tanaman asli Jimbaran, seperti pohon bekul, silik dan juwet," ujar Agung Prianta.
Albert Morgan, seorang wisatawan Australia mengaku sangat senang berkunjung ke objek wisata tersebut, karena bisa menikmati pemandangan matahari tenggelam.
"Saya senang berkunjung ke sini, karena pemandangannya luar biasa masih asri. Saya bisa juga menyaksikan `sunset` sembari menikmati makanan dan minuman," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Pengelola Puri Bhagawan Putu Agung Prianta di Jimbaran, Bali, Minggu mengatakan pihaknya berupaya membangun objek wisata alternatif, sebab selama ini para investor secara gencar membuat destinasi baru dengan membangun wisata modern.
"Lahan yang kami miliki sekitar 400 hektare, namun pengembangan menjadi objek wisata Puri Bhagawan ditata secara perlahan, nantinya kawasan wisata ini juga dilengkapi fasilitas penunjang seperti restoran," kata Agung Prianta yang juga Dirut PT Jimbaran Hijau.
Ia mengatakan kawasan Puri Bhagawan tersebut berada di ketinggian Bukit Jimbaran, maka pada suasana malam hari sangat indah dan romantis, sebab kerlap-kerlip lampu di kawasan Jimbaran, Kuta dan sekitarnya akan tampak, termasuk juga lalu lalang pesawat terbang di Bandara Internasional Ngurah Rai menjadi pemandangan yang indah.
"Di kawasan Puri Bhagawan tersebut pemandangannya sangat eksotik, para pengunjung akan dapat menikmati matahari tenggelam (sunset) dengan sempurna," ucapnya.
Objek wisata tersebut sangat mudah dijangkau, dan di jalur tersebut juga ada sederet vila dan hotel berbintang.
Wisatawan yang akan berkunjung ke objek wisata Puri Bhagawan arahnya menuju Hotel Ayana, Dan sebelum gerbang masuk hotel ada jalan aspal berbelok ke kanan.
"Selama perjalanan menuju Puri Bhagawan tersebut para wisatawan akan dapat menikmati pemandangan alam yang masih asri. Masih tampak bongkahan batu kapur yang ditumbuhi tanaman asli Jimbaran, seperti pohon bekul, silik dan juwet," ujar Agung Prianta.
Albert Morgan, seorang wisatawan Australia mengaku sangat senang berkunjung ke objek wisata tersebut, karena bisa menikmati pemandangan matahari tenggelam.
"Saya senang berkunjung ke sini, karena pemandangannya luar biasa masih asri. Saya bisa juga menyaksikan `sunset` sembari menikmati makanan dan minuman," katanya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016