Denpasar (Antara Bali) - Bentara Budaya Bali (BBB), lembaga kebudayaan nirlaba Kompas-Gramedia di Ketewel, Kabupaten Gianyar menggelar lokakarya penulisan esai melibatkan belasan peserta dari kalangan pelajar dan mahasiswa, Minggu.

Program Kelas Kreatif Bantara tersebut merupakan kelanjutan dari rangkaian pelatihan penulisan sebelumnya yang menampilkan pembicara Arif Bagus Prasetyo (Esais dan penerjemah).

Para peserta juga mendapat materi mengenai dasar-dasar jurnalistik dari wartawan senior, Maria Hartiningsih serta penulisan feature (berita kisah) dan fiksi (cerpen) bersama Putu Fajar Arcana.

Penulisan esai memiliki ciri khas dan pilihan bahasa ungkap yang lebih bebas. Hal itulah yang membedakan dengan berita atau karya ilmiah, meskipun sama-sama menghadirkan fakta dan data.

Kebebasan tersebut, selain tecermin dari pemilihan sudut pandang yang memungkinkan adanya unsur pandangan pribadi penulis, juga terlihat dari penggunaan bahasa yang persuasif dan memikat.

Arif Bagus Prasetyo menambahkan, dengan kekuatan yang khas menjadikan esai lebih berpeluang menggugah pembaca karena mampu menangkap sisi mendalam suatu peristiwa sekaligus menawarkan gagasan yang diungkap secara indah dan menyentuh.

"Esai tidak berpretensi mengungkapkan suatu kebenaran, tapi terutama menggoda pembacanya untuk merenung ulang hal-hal yang dianggap telah baku atau diterima sebagai kebenaran umum," katanya.

Arif Bagus Prasetyo, selain sebagai penulis juga seorang kurator seni rupa, alumnus International Writing Program, University of Iowa, Amerika Serikat pernah menerima sejumlah penghargaan, antara lain, Hadiah Kritik Seni Rupa dan Hadiah Kritik Sastra dari Dewan Kesenian Jakarta.

Karya tulisnya tersebar di berbagai media-massa dan katalog pameran seni rupa nasional dan internasional, serta dipresentasikan dalam berbagai seminar di dalam dan luar negeri.

Selain kelas kreatif penulisan, telah digelar pula lokakarya fotografi bersama fotografer senior IB Putra Adnyana (Gustra) serta workshop produksi film fiksi pendek bekerja sama dengan Jurusan Film dan Televisi (FTV) ISI Denpasar.

Sebagai pembicara adalah I Made Denny Chrisna Putra, S. Sn dan I Gusti Made Ariyadi, S.Sn, keduanya merupakan dosen Fakultas Televisi (FTV) Institut Seni Indonesia (ISI Denpasar).

Program Kelas Kreatif BBB digelar secara berkesinambungan untuk mencetak para kreator-kreator muda yang lintas bidang serta siap berkolaborasi untuk melahirkan buah cipta yang cemerlang. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Ketut Sutika

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016