Denpasar (Antara Bali) - Wakil Ketua Komisi I DPRD Bali Wayan Tagel Arjana mendukung langkah Presiden Joko Widodo dalam penghematan dan efisiensi penggunaaan anggaran APBN, dan mengarahkan anggaran tersebut untuk pembangunan prorakyat.
"Saya mendukung langkah Presiden Joko Widodo dalam penghematan dan efisiensi anggaran APBN yang selama ini lebih banyak untuk operasional pegawai dan perjalanan dinas tersebut," katanya di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan apa yang diarahkan Presiden Jokowi agar juga diiplementasikan di daerah, seperti penghematan dan efisiensi APBD. Dengan langkah tersebut sehingga pembangunan skala prioritas di masyarakat akan cepat terwujud.
"Efisiensi dan penghematan dalam anggaran APBD sangat penting, mengingat dalam pembangunan yang prorakyat ada yang menjadi skala prioritas di masyarakat, seperti pembangunan infrastruktur jalan dalam upaya memperlancar perekonomian masyarakat," ucap politikus asal Kabupaten Gianyar itu.
Tagel Arjana mengharapkan semua pihak untuk melakukan kajian dalam penggunaan anggaran sehingga tepat sasaran sesuai dengan program yang dicanangkan pemerintah.
"Bangsa Indonesia telah merdeka sejak 71 tahun silam, namun masih berjuang untuk mengisi kemerdekaan tersebut dengan pembangunan mental dan infrastruktur. Tantangan tersebut menjadi cambuk untuk dapat bangkit dari keterpurukan dan kemiskinan akibat penguasaan penjajah mencapai 350 tahun," ujarnya.
Oleh karena itu, kata dia, anggaran APBD yang telah disusun harus tepat sasaran, seperti anggaran pendidikan, anggaran pemberdayaan masyarakat maupun anggaran pada sektor infrastruktur.
"Semua pembangunan harus mengacu pada skala prioritas, sehingga dana APBD tersebut terserap sesuai dengan peruntukan. Bila itu dapat diimplementasikan maka program pemerintah yang berbasis `Nawacita` juga diharapan segera terwujud," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Saya mendukung langkah Presiden Joko Widodo dalam penghematan dan efisiensi anggaran APBN yang selama ini lebih banyak untuk operasional pegawai dan perjalanan dinas tersebut," katanya di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan apa yang diarahkan Presiden Jokowi agar juga diiplementasikan di daerah, seperti penghematan dan efisiensi APBD. Dengan langkah tersebut sehingga pembangunan skala prioritas di masyarakat akan cepat terwujud.
"Efisiensi dan penghematan dalam anggaran APBD sangat penting, mengingat dalam pembangunan yang prorakyat ada yang menjadi skala prioritas di masyarakat, seperti pembangunan infrastruktur jalan dalam upaya memperlancar perekonomian masyarakat," ucap politikus asal Kabupaten Gianyar itu.
Tagel Arjana mengharapkan semua pihak untuk melakukan kajian dalam penggunaan anggaran sehingga tepat sasaran sesuai dengan program yang dicanangkan pemerintah.
"Bangsa Indonesia telah merdeka sejak 71 tahun silam, namun masih berjuang untuk mengisi kemerdekaan tersebut dengan pembangunan mental dan infrastruktur. Tantangan tersebut menjadi cambuk untuk dapat bangkit dari keterpurukan dan kemiskinan akibat penguasaan penjajah mencapai 350 tahun," ujarnya.
Oleh karena itu, kata dia, anggaran APBD yang telah disusun harus tepat sasaran, seperti anggaran pendidikan, anggaran pemberdayaan masyarakat maupun anggaran pada sektor infrastruktur.
"Semua pembangunan harus mengacu pada skala prioritas, sehingga dana APBD tersebut terserap sesuai dengan peruntukan. Bila itu dapat diimplementasikan maka program pemerintah yang berbasis `Nawacita` juga diharapan segera terwujud," katanya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016