Denpasar (Antara Bali) - Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Bali Nyoman Sugawa Korry mengatakan semua pengurus dewan pimpinan daerah (DPD) kabupaten dan kota sepakat mendukung Ketut Sudikerta menjadi calon gubernur pada Pilkada 2018.
"Semua pengurus DPD se-Bali sudah sepakat mendukung Ketut Sudikerta maju pada Pilkada mendatang. Langkah yang telah dilakukan adalah melalui Deklarasi Semeton Sudikerta yang digelar pada Minggu (24/7) bersamaan dengan pelantikan pengurus DPD Golkar Kabupaten dan Kota se-Bali," katanya di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan memang secara resmi untuk pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali memang belum. Tetapi aspirasi dari bawah sudah menyatakan mendukung Sudikerta maju pada Pilkada mendatang.
"Semua itu adalah aspirasi dari warga masyarakat dan kader di bawah. Oleh karena itu kami di DPD Golkar Bali pasti menampung aspirasi tersebut. Terbukti kemarin (Minggu) dideklarasikan "Semeton Sudikerta" atau relawan yang siap mengawal dalam Pilkada 2018," ucapnya.
Sugawa Korry mengatakan DPD Partai Golkar Bali sudah melakukan survei juga terhadap kandidat pendamping Sudikerta dalam Pilkada mendatang.
"Kami sudah melakukan survei para kandidat yang akan mendamping bapak Sudikerta pada Pilkada 2018. Nama-nama saat ini masih di inventaris dan disurvei. Baik secara terbuka maupun internal partai politik, ujar Sugawa Korry yang juga Wakil Ketua DPRD Bali.
Menurut dia, dalam menentukan siapa pendamping calon gubernur, maka selanjutnya akan dilakukan melalui proses dan mekanisme sesuai dengan aturan partai.
"Untuk nantinya menentukan calon wakil gubernur yang mendampingi bapak Sudikerta dilakukan mekanisme dan proses, sehingga mendapatkan kader sesuai dengan kreteria. Baik pengalaman di politik maupun tingkat pendidikan," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Semua pengurus DPD se-Bali sudah sepakat mendukung Ketut Sudikerta maju pada Pilkada mendatang. Langkah yang telah dilakukan adalah melalui Deklarasi Semeton Sudikerta yang digelar pada Minggu (24/7) bersamaan dengan pelantikan pengurus DPD Golkar Kabupaten dan Kota se-Bali," katanya di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan memang secara resmi untuk pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali memang belum. Tetapi aspirasi dari bawah sudah menyatakan mendukung Sudikerta maju pada Pilkada mendatang.
"Semua itu adalah aspirasi dari warga masyarakat dan kader di bawah. Oleh karena itu kami di DPD Golkar Bali pasti menampung aspirasi tersebut. Terbukti kemarin (Minggu) dideklarasikan "Semeton Sudikerta" atau relawan yang siap mengawal dalam Pilkada 2018," ucapnya.
Sugawa Korry mengatakan DPD Partai Golkar Bali sudah melakukan survei juga terhadap kandidat pendamping Sudikerta dalam Pilkada mendatang.
"Kami sudah melakukan survei para kandidat yang akan mendamping bapak Sudikerta pada Pilkada 2018. Nama-nama saat ini masih di inventaris dan disurvei. Baik secara terbuka maupun internal partai politik, ujar Sugawa Korry yang juga Wakil Ketua DPRD Bali.
Menurut dia, dalam menentukan siapa pendamping calon gubernur, maka selanjutnya akan dilakukan melalui proses dan mekanisme sesuai dengan aturan partai.
"Untuk nantinya menentukan calon wakil gubernur yang mendampingi bapak Sudikerta dilakukan mekanisme dan proses, sehingga mendapatkan kader sesuai dengan kreteria. Baik pengalaman di politik maupun tingkat pendidikan," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016