Jakarta (Antara Bali) - Aparat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
menyegel ruang kerja anggota Komisi III DPR I Putu Sudiartana, Ruang
0906 di lantai 9 Gedung Nusantara I Kompleks DPR, Jakarta.
Penyegelan itu diduga terkait dengan Operasi Tangkap Tangan KPK pada Selasa (28/6) malam.
Petugas Pengamanan Dalam (Pamdal) DPR yang bertugas di lokasi, Rabu, enggan memberikan keterangan rinci perihal waktu penyegelan yang dilakukan penyidik KPK.
Di Lantai 9 Gedung Nusantara I, tempat ruangan Fraksi Partai Demokrat, ada dua petugas Pamdal berjaga namun mereka mengaku tidak tahu sejak kapan ruangan Putu disegel KPK.
"Kita habis turun piket mas," kata seorang petugas keamanan yang tidak mau namanya disebutkan.
Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengaku belum mengetahui pasti apakah Putu Sudiartana ikut terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan KPK.
"Karena itu aku lagi nonton TV terus menunggu nanti hasil konpres
KPK. Aku sudah hubungi kawan-kawan Demokrat mereka semua belum tahu,"
kata Ruhut.
Sebelumnya, seorang anggota DPR dikabarkan terjaring operasi tangkap tangan KPK pada Selasa (28/6)bersama tiga orang lain di tiga lokasi berbeda. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Penyegelan itu diduga terkait dengan Operasi Tangkap Tangan KPK pada Selasa (28/6) malam.
Petugas Pengamanan Dalam (Pamdal) DPR yang bertugas di lokasi, Rabu, enggan memberikan keterangan rinci perihal waktu penyegelan yang dilakukan penyidik KPK.
Di Lantai 9 Gedung Nusantara I, tempat ruangan Fraksi Partai Demokrat, ada dua petugas Pamdal berjaga namun mereka mengaku tidak tahu sejak kapan ruangan Putu disegel KPK.
"Kita habis turun piket mas," kata seorang petugas keamanan yang tidak mau namanya disebutkan.
Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengaku belum mengetahui pasti apakah Putu Sudiartana ikut terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan KPK.
Sebelumnya, seorang anggota DPR dikabarkan terjaring operasi tangkap tangan KPK pada Selasa (28/6)bersama tiga orang lain di tiga lokasi berbeda. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016