Buleleng (Antara Bali) - Wakil Bupati Buleleng, Bali, I Nyoman Sutjidra melakukan "blusukan" ke sejumlah wilayah di daerah itu menyalurkan paket sembako untuk warga kurang mampu sebagai salah satu upaya pengentasan kemiskinan.

"Kami akan terus turun ke lapangan membantu masyarakat miskin yang membutuhkan sembari memberikan perhatian khusus kesehatan dan pendidikan," katanya di Kota Singaraja, Bali, Selasa.

Dia mengemukakan, berbagai upaya telah dilakukan Pemkab Buleleng mulai dari bantuan bedah rumah dan pemberian bingkisan bagi para warga yang kurang mampu.

"Upaya tersebut dilakukan lantaran komitmen kami untuk mengentaskan kemiskinan di Buleleng. Yang terbaru kami menggelontorkan bingkisan sembako sebanyak 500 paket untuk warga kurang mampu di dua Desa di Kecamatan Seririt yakni Desa Sulanyah dan Desa Pengastulan," kata dia.

Sutjidra menjelaskan, bantuan tersebut diberikan bukan hanya untuk warga kurang mampu, namun diberikan juga untuk warga lanjut usia (lansia) dan warga yang mengalami cacat.

Selain itu, kata dia, Pemkab Buleleng juga akan terus mengintensifkan penyaluran Kartu Indonesia Sehat (KIS) ke sejumlah wilayah di daerah itu untuk mengentaskan kemiskinan.

Dikatakan, KIS sangat efektif dalam proses pengentasan kemiskinan di Buleleng selain juga penyaluran Kartu Indonesia Pintar (KIP) bagi warga kurang mampu yang ingin melanjutkan pendidikan.

"Dalam beberapa hari ke depan kami juga akan sasar warga kurang mampu di desa lain. Ini merupakan upaya Pemkab Buleleng untuk pengentasan kemiskinan," ujar I Nyoman Sutjidra.

"Dalam beberapa hari ke depan Pemkab Buleleng akan melakukan berbagi macam kegiatan sosial berbasis langsung maupun kartu sosial. Selain itu, kata I Nyoman Sutjidra, warga miskin yang hidup terlantar belakangan ini memang banyak ditemukan dan masih banyak yang belum tercatat dalam data penduduk miskin," tambahnya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Bagus Andi Purnomo

Editor : I Made Andi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016