Denpasar (Antara Bali) - Pemerintah Kota Denpasar meraih penghargaan tingkat nasional "BKN Award" dalam kategori Badan Kepegawaian Daerah Terinovatif se-Indonesia.
Penghargaan "BKN Award" tersebut diserahkan Kepala Kantor Regional X Badan Kepegawaian Negara (BKN) Made Ardita diterima Sekda Kota Denpasar Anak Agung Rai Iswara didampingi Asisten Pemerintahan Kota Denpasar I Ketut Mister, Selasa.
Made Ardita mengatakan penghargaan ini diberikan dalam rangka "BKN Award" yang dirangkaikan dengan HUT BKN pada 30 Mei 2016, kepada instansi pemerintah dalam pelaksanaan manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN), yang sebelumnya telah dilaksanakan penilaian oleh tim penilai BKN Award tahun 2016 secara obyektif, transparan dan independen.
Ia mengatakan "BKN Award" sudah dilakukan dua kali. Tahun 2016 Pemerintah Kota Denpasar meraih terbaik dalam kategori Badan Kepegawaian Daerah Terinovatif dengan menyisihkan beberapa kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.
"BKN Award ini juga bertujuan untuk mensinergikan program, dan data antara BKN dengan jajaran pemerintah pusat maupun daerah sehingga menjadi satu kesatuan di dalam menjalankan tugas-tugas pelayanan masyarakat ke depan," ujarnya.
Sementara Sekda Denpasar Rai Iswara mengucapkan terima kasih dan apresiasinya karena Pemerintah Kota Denpasar meraih penghargaan "BKN Award" dalam kategori Badan Kepegawaian Daerah Terinovatif se-Indonesia.
"Kami merasa bangga dan mengucapkan terima kasih kepada BKN atas penghargaan yang diberikan. Penghargaan ini akan kami jadikan cambuk untuk berbuat lebih baik lagi dalam menata kepegawaian dan ASN di Kota Denpasar," ucapnya.
Rai Iswara mengatakan sesuai dengan slogan "Sewaka Dharma" atau pelayanan adalah kewajiban, maka jajaran pegawai Pemkot Denpasar akan terus meningkatkan profesionalisme, karena bagi seluruh ASN melayani adalah sebuah kewajiban yang mulia.
"Jadi jajaran Pemerintah Kota bertekad tidak akan henti-hentinya meningkatkan pengetahuan serta mengoreksi diri dalam segi pelayanan, sehingga pada akhirnya pelayanan kepada masyarakat semakin meningkat," ujarnya.
Rai Iswara lebih lanjut mengatakan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Denpasar ini harus menjadi pelayanan terdepan, karena kunci utama pelayanan ada di BKPP.
"Sebab bisa melayani masyarakat dengan baik, apabila ada kenyamanan kerja yang di awali dengan prosesi administrasi kepegawaian yang bagus, sehingga jangan sampai pelayanan tertunda karena ketidaknyamanan dalam administrasi," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Penghargaan "BKN Award" tersebut diserahkan Kepala Kantor Regional X Badan Kepegawaian Negara (BKN) Made Ardita diterima Sekda Kota Denpasar Anak Agung Rai Iswara didampingi Asisten Pemerintahan Kota Denpasar I Ketut Mister, Selasa.
Made Ardita mengatakan penghargaan ini diberikan dalam rangka "BKN Award" yang dirangkaikan dengan HUT BKN pada 30 Mei 2016, kepada instansi pemerintah dalam pelaksanaan manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN), yang sebelumnya telah dilaksanakan penilaian oleh tim penilai BKN Award tahun 2016 secara obyektif, transparan dan independen.
Ia mengatakan "BKN Award" sudah dilakukan dua kali. Tahun 2016 Pemerintah Kota Denpasar meraih terbaik dalam kategori Badan Kepegawaian Daerah Terinovatif dengan menyisihkan beberapa kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.
"BKN Award ini juga bertujuan untuk mensinergikan program, dan data antara BKN dengan jajaran pemerintah pusat maupun daerah sehingga menjadi satu kesatuan di dalam menjalankan tugas-tugas pelayanan masyarakat ke depan," ujarnya.
Sementara Sekda Denpasar Rai Iswara mengucapkan terima kasih dan apresiasinya karena Pemerintah Kota Denpasar meraih penghargaan "BKN Award" dalam kategori Badan Kepegawaian Daerah Terinovatif se-Indonesia.
"Kami merasa bangga dan mengucapkan terima kasih kepada BKN atas penghargaan yang diberikan. Penghargaan ini akan kami jadikan cambuk untuk berbuat lebih baik lagi dalam menata kepegawaian dan ASN di Kota Denpasar," ucapnya.
Rai Iswara mengatakan sesuai dengan slogan "Sewaka Dharma" atau pelayanan adalah kewajiban, maka jajaran pegawai Pemkot Denpasar akan terus meningkatkan profesionalisme, karena bagi seluruh ASN melayani adalah sebuah kewajiban yang mulia.
"Jadi jajaran Pemerintah Kota bertekad tidak akan henti-hentinya meningkatkan pengetahuan serta mengoreksi diri dalam segi pelayanan, sehingga pada akhirnya pelayanan kepada masyarakat semakin meningkat," ujarnya.
Rai Iswara lebih lanjut mengatakan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Denpasar ini harus menjadi pelayanan terdepan, karena kunci utama pelayanan ada di BKPP.
"Sebab bisa melayani masyarakat dengan baik, apabila ada kenyamanan kerja yang di awali dengan prosesi administrasi kepegawaian yang bagus, sehingga jangan sampai pelayanan tertunda karena ketidaknyamanan dalam administrasi," katanya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016