Nusa Dua, Bali (Antara Bali) - Calon Ketua Umum DPP Partai Golkar, Setya
Novanto, bertekad menjadikan Golkar menjadi partai lebih modern, kuat,
solid dan semakin berakar di masyarakat.
Menurut Novanto, di arena Munaslub Partai Golkar, di Nusa Dua, Bali, Sabtu, dia telah menyiapkan tujuh program untuk mewujudkan tekadnya.
Adapun ketujuh program prioritasnya adalah, pertama, konsolidasi total untuk menyatukan kembali seluruh kekuatan Partai Golkar dalam satu barisan kokoh dan solid.
Kedua, menjadikan desa dan kelurahan sebagai basis Partai Golkar dan pusat aspirasi masyarakat.
Ketiga, memberikan peran yang lebih kepada DPD provinsi dan DPD Kabupaten/Kota dalam pembinaan organisasi, kaderisasi dan keanggotaan.
Keempat, transformasi Partai Golkar menjadi partai modern dengan menjalankan modernisasi organisasi, kaderisasi dan pembinaan anggota.
Kelima, membentuk pusat pendidikan kader dan pusat penelitian dan pengembangan Partai Golkar yang profesional.
Keenam, menetapkan politik legislasi dan politik anggaran Partai Golkar untuk mewujudkan visi negara kesejahteraan dalam kebijakan kenegaraan dan pembangunan nasional.
Ketujuh, menyukseskan pemilu legislatif dan pemilu Presiden 2019 serta pilkada 2017 dan 2018.
Sedangkan Minggu, 15 Mei 2016, dilangsungkan rapat paripurna dilanjutkan dengan rapat-rapat lainnya. Senin, 16 Mei 2016 rapat-rapat komisi dan pemilihan ketua umum DPP Partai Golkar. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Menurut Novanto, di arena Munaslub Partai Golkar, di Nusa Dua, Bali, Sabtu, dia telah menyiapkan tujuh program untuk mewujudkan tekadnya.
Adapun ketujuh program prioritasnya adalah, pertama, konsolidasi total untuk menyatukan kembali seluruh kekuatan Partai Golkar dalam satu barisan kokoh dan solid.
Kedua, menjadikan desa dan kelurahan sebagai basis Partai Golkar dan pusat aspirasi masyarakat.
Ketiga, memberikan peran yang lebih kepada DPD provinsi dan DPD Kabupaten/Kota dalam pembinaan organisasi, kaderisasi dan keanggotaan.
Keempat, transformasi Partai Golkar menjadi partai modern dengan menjalankan modernisasi organisasi, kaderisasi dan pembinaan anggota.
Kelima, membentuk pusat pendidikan kader dan pusat penelitian dan pengembangan Partai Golkar yang profesional.
Keenam, menetapkan politik legislasi dan politik anggaran Partai Golkar untuk mewujudkan visi negara kesejahteraan dalam kebijakan kenegaraan dan pembangunan nasional.
Ketujuh, menyukseskan pemilu legislatif dan pemilu Presiden 2019 serta pilkada 2017 dan 2018.
Novanto
yang bekas ketua DPR dan mundur dari posisinya itu menyampaikan terima
kasih kepada semua pihak yang sudah mendukungnya untuk menjadi calon
ketua umum DPP Partai Golkar.
Agenda Munaslub Partai
Golkar pada Sabtu, 14 Mei 2016, adalah pra munaslub yang berlangsung
hingga sore dan pada malamnya pembukaan munaslub.Sedangkan Minggu, 15 Mei 2016, dilangsungkan rapat paripurna dilanjutkan dengan rapat-rapat lainnya. Senin, 16 Mei 2016 rapat-rapat komisi dan pemilihan ketua umum DPP Partai Golkar. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016