Negara (Antara Bali) - Pabrik mebel sekaligus gudang kayu milik Nengah Budiarsana, di Desa Banyubiru, Kabupaten Jembrana, Senin dinihari ludes terbakar.

Tujuh unit mobil pemadam kebakaran Pemkab Jembrana yang datang ke lokasi, kesulitan untuk memadamkan api akibat banyaknya bahan-bahan yang mudah terbakar di pabrik tersebut.

I Luh Netri, isteri Budiarsana yang berada di lokasi mengatakan, ratusan kubik kayu bahan mebel, serta furniture yang sudah jadi tersimpan di bangunan yang berlokasi di pinggir jalan raya Denpasar-Gilimanuk itu.

"Selain itu ada puluhan mesin pemecah kayu. Melihat apinya sebesar itu, semuanya pasti hangus terbakar," katanya sambil menangis.

Ia mengaku belum bisa menghitung nilai kerugian, namun ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Kepala Bagian Operasional Polres Jembrana Komisaris I Ketut Sukarta mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.

Setelah berjuang dari pukul 01.30 wita, sekitar pukul 05.30 wita, petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api.

Adanya musibah kebakaran yang menimpa salah seorang warganya ini, membuat Bupati I Putu Artha prihatin dan datang langsung ke lokasi.

Setelah menghadiri acara Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), bersama Ketua DPRD I Ketut Sugiasa, sejumlah pejabat serta anggota dewan, ia mendatangi Budiarsana untuk memberikan motivasi.

Kepada pejabat terkait seperti Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan Dan Koperasi I Made Sudantra serta Kepala DInas Sosial, Tenaga Kerja Dan Transmigrasi I Wayan Gorim, ia memberikan perintah, agar mereka membantu pemulihan usaha mebel tersebut.

"Usaha ini cukup banyak menyerap tenaga kerja. Saya perintahkan instansi terkait untuk membantu memfasilitasi agar usaha ini cepat pulih," katanya.

Ketut Suci, salah seorang warga yang tinggal di dekat pabrik tersebut mengatakan, api terlihat sekitar pukul 01.00 wita yang dengan cepat membesar.

Menurutnya, sekitar pukul 00.00 wita, ia masih melihat Nitri memadamkan lampu di tempat usahanya tersebut, hanya di bagian kantor yang dibiarkan menyala.

Saat api menyala, dua unit mobil yang terparkir di dekat gudang bisa diselamatkan, demikian juga petugas pemadam berhasil menjaga agar api tidak menjalar ke bangunan lain.(GBI)

Pewarta: Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Gembong Ismadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016