Bandung (Antara Bali) - Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Guerend melakukan kunjungan ke Bandung dalam rangka memperkenalkan Eropa dan meningkatkan hubungan yang telah terjalin dengan Provinsi Jawa Barat, Jumat.
Selain Vincent Guerend, delegasi ini juga ikut rombongan para diplomat dari 14 negara Uni Eropa, termasuk Dubes Austria (Andreas Karabaczek) Dubes Belgia (George Dogoritis), Dubes Irlandia (Kyle O'Sullivan), Dubes Rumania (Valerica Epure), Dubes Slowakia (Michal Slivovic), dan Dubes Swedia (Johanna Brismar Skoog).
Dubes Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Guerend menuturkan dirinya dan para kolega Dubes Eropa lainnya senang bisa berkunjung ke Provinsi Jawa Barat, terlebih Kota Bandung yang dikenal sebagai Parisj van Java dan tempat berlangsungnya KTT Asia Afrika yang bersejarah.
Ia menuturkan perkotaan menentukan masa depan warganya dan bisa diibaratnya sebagai mesin pertumbuhan dan inovasi. "Maka ini merupakan keistimewaan bagi kami untuk dapat bertukar pandangan dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dan perwakilan Pemprov Jawa Barat serta warga Bandung.
Usai menghadiri peresmian Pengembangan Unit Layanan Pengadaan dan Sistem Inovatif Layanan Aduan Masyarakat Provinsi Jawa Barat, di Gedung Sate, kata Guerend, delegasi Uni Eropa akan bertemu dengan Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil.
"Siang ini kami akan menyelenggarakan diskusi panel tentang konsep Smart City yang bekerjasama dengan ITB yang membahas tentang konsep kota pintar dan mengapa relevan bagi Uni Eropa dan Indonesia," kata dia.
Menurut dia, dalam diskusi panel tersebut dihadirkan pembicara dari Dubes Austria, Dubes Belgia, Dubes Romania, Dubes Slowakia, Dubes Swedia dan Prof Suhono Harso Supangkat dari ITB.
"Dan malam harinya kami akan berkunjung ke PT DI untuk mengetahui lebih banyak tentang industri dirgantara dan tentang kerjasama PT DI dengan perusahaan industri pesawat asal Eropa, Airbus," kata dia. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Selain Vincent Guerend, delegasi ini juga ikut rombongan para diplomat dari 14 negara Uni Eropa, termasuk Dubes Austria (Andreas Karabaczek) Dubes Belgia (George Dogoritis), Dubes Irlandia (Kyle O'Sullivan), Dubes Rumania (Valerica Epure), Dubes Slowakia (Michal Slivovic), dan Dubes Swedia (Johanna Brismar Skoog).
Dubes Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Guerend menuturkan dirinya dan para kolega Dubes Eropa lainnya senang bisa berkunjung ke Provinsi Jawa Barat, terlebih Kota Bandung yang dikenal sebagai Parisj van Java dan tempat berlangsungnya KTT Asia Afrika yang bersejarah.
Ia menuturkan perkotaan menentukan masa depan warganya dan bisa diibaratnya sebagai mesin pertumbuhan dan inovasi. "Maka ini merupakan keistimewaan bagi kami untuk dapat bertukar pandangan dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dan perwakilan Pemprov Jawa Barat serta warga Bandung.
Usai menghadiri peresmian Pengembangan Unit Layanan Pengadaan dan Sistem Inovatif Layanan Aduan Masyarakat Provinsi Jawa Barat, di Gedung Sate, kata Guerend, delegasi Uni Eropa akan bertemu dengan Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil.
"Siang ini kami akan menyelenggarakan diskusi panel tentang konsep Smart City yang bekerjasama dengan ITB yang membahas tentang konsep kota pintar dan mengapa relevan bagi Uni Eropa dan Indonesia," kata dia.
Menurut dia, dalam diskusi panel tersebut dihadirkan pembicara dari Dubes Austria, Dubes Belgia, Dubes Romania, Dubes Slowakia, Dubes Swedia dan Prof Suhono Harso Supangkat dari ITB.
"Dan malam harinya kami akan berkunjung ke PT DI untuk mengetahui lebih banyak tentang industri dirgantara dan tentang kerjasama PT DI dengan perusahaan industri pesawat asal Eropa, Airbus," kata dia. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016