Denpasar (Antara Bali) - Rektor Insitut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) PGRI Bali, I Made Suarta, SH M.Hum mengaku bangga, perguruan tinggi swasta yang dipimpinnya menjadi salah satu penerima Anugrah Pers K Nadha Nugraha 2016.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada kelompok media Bali Post grup (KMB) yang sudah memberikan penghargaan bergensi, sekaligus sebagai salah satu nara sumber dalam diskusi akbar `menuju SDM Bali berkualitas dan berbudaya`," kata Rektor I Made Suarta, Senin.

Diskusi yang dihadiri para tokoh tersebut, awalnya merasa degdegan, tetapi tidak lebih dari satu menit sudah mampu menguasai keadaan karena sudah menguasai materi yang dibahas untuk pembangunan Bali ke depan.

Suarta didampingi Ketua Yayasan IKIP PGRI Bali I Gusti Bagus Arthanegara SH, MSi seusai diskusi tersebut, menyebutkan untuk mencapai SDM Bali berkualitas dan berbudaya sesuai pendidikan karakter, sedikitnya ada lima poin yang perlu dimilikinya yakni dedikasi, jujur, inovatif, tekun dan keuletan.

IKIP PGRI Bali sejak lama sudah menerapkan pendidikan berkarakter kepada mahasiswanya sehingga nanti mampu mencetak tenaga pendidik berkualitas dengan harapan bisa meningkatkan kualitas pendidikan anak ke depannya.

IKIP PGRI Bali yang memiliki 12 program studi salah satu diantaranya Prodi Sastra Daerah dan Indonesia. Dalam perjalanannya mengalami pasang surut, namun tetap mendukung positif bagi SDM di daerah ini dalam mengajegkan Bali.

Kesungguhan itu dibuktikan oleh Rektor Suarta dan Ketua Yayasan Arthanegara, tetap membuka prodi tersebut walau pun ada satu mahasiswa yang mendaftar dan mengikuti kuliah di sastra daerah dan Indonesia tetap dibuka untuk mengamankan amanah Almarhum Ida Bagus Mantra mantan Gubernur Bali saat meresmikan IKIP PGRI Bali 25 tahun silam.

Rektor Suarta mengatakan, anak-anak muda Bali untuk bisa mengikuti program pendidikan sastra daerah dan Indonesia cukup antusias terbukti pada wisuda belakangan ini meluluskan sebanyak 147 sarjana sastra daerah. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Ketut Sutika

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016