Denpasar (Antara Bali)- Pemkab Bangli Melalui Badan Kepegawaian Daerah menyelenggarakan kegiatan pengembangan diklat analisis Kebutuhan diklat yang bertempat di ruang pertemuan Dinas Pertanian selasa (17/11).

Diklat yang berlangsung selama tiga hari, di buka langsung oleh Kepala Badan kepegawaian Daerah Bangli Ni Putu Koesalireni,SH.,MT .

Menurut Ketua panitia penyelenggara, diklat diikuti  oleh masing-masing perwakilan SKPD sebanyak 44 orang bertujuanan  untuk mendapatkan data kebutuhan diklat pada masing-masing satuan kerja perangkat daerah dan dlam rangka menyusun dokumen Analisis Kebutuhan diklat yang nantinya akan menjadi dasar penyelenggaraan diklat di lingkungan pemerintah Kabupaten Bangli.  

Sementara Pj Bupati Bangli yang diwakli oleh Kepala badan Kepegawaian Daerah bangle Ni Putu Koesalireni,SH.,MT mengatakan tujuan yang diharapakan dalam dilkat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian keterampilan dan sikap guna dapat melaksanakan tugas secara baik dengan dilandasi kepribadian dan etika PNS serta sebagai pedoman dalam merancang bangun program diklat pada tiap-tiap instansi.

Ditambahkannya kegiatan ini hendaknya jangan dipandang hanya sebagai proses pembelajaran tetapi juga membangun karakter serta kedepan diharapkan mampu memberi masukan kepada organisasi untuk tindak lanjut kegiatan dan menentukan prioritas program yang akan dilaksanakan.

Diharapkan pula kepada masing-masing peserta nantinya mampu menyusun program-program diklat sesuai dengan kebutuhan organisasi, jabatan maupun individu pegawai masing-masing.

Sebagai narasumber BKD menghadirkan Widiasuara dari Badan Diklat Propinsi Bali meliputi I Made Gede Partha Kesuma. S dengan makalah Pengantar Analisis Kebutuhan Diklat (AKD) dan AKD mikro, I Nyoman Widiarta Mahaja dengan makalah Dinamika Kelompok dan AKD Makro, serta I Made Sadewa Yoga dengan makalah Instrumen AKD dan Alat analisa. (WDY)

Pewarta:

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015