Malang (Antara Bali) - Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan ada tiga
hal yang perlu dilakukan untuk menghentikan kebakaran hutan dan kabut
asap yang beberapa bulan terakhir ini terus melanda sebagian wilayah di
Tanah Air.
"Ketiga cara itu adalah, pertama dengan melakukan pemadaman melalui udara, pemadaman melalui darat dan doa dari seluruh masyarakat Indonesia. Kami terus berupaya dengan berbagai cara untuk menghentikan kebakaran hutan dan kabut asap ini," kata Jusuf Kalla dalam sambutannya ketika menghadiri Lusatrum dan peresmian sejumlah gedung di Universitas Islam Malang (Unisma), Sabtu.
Wapres mengaku dirinya bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus berusaha menangani bencana kabut asap yang kini terus melanda di sejumlah daerah.
Lebih lanjut Jusuf Kalla menilai bahwa doa seluruh masyarakat Indonesia sangat penting dan sangat membantu dalam penanganan kabut asap yang melanda Tanah Air beberapa bulan terakhir ini.
"Beberapa daerah sudah menggelar shalat istisqa dan kami bersyukur beberapa hari ini mulai hujan turun di beberapa daerah, meski tidak deras," katanya.
Ia mengatakan pemerintah akan terus berusaha menyelesaikan persoalan kabut asap tersebut agar masyarakat dapat kembali hidup nyaman di daerahnya. "Pemerintah akan terus berupaya dan bekerja keras untuk secepatnya menghentikan kebakaran hutan dan kabut asap yang memayungi sebagian wilayah Indonesia," ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Ketiga cara itu adalah, pertama dengan melakukan pemadaman melalui udara, pemadaman melalui darat dan doa dari seluruh masyarakat Indonesia. Kami terus berupaya dengan berbagai cara untuk menghentikan kebakaran hutan dan kabut asap ini," kata Jusuf Kalla dalam sambutannya ketika menghadiri Lusatrum dan peresmian sejumlah gedung di Universitas Islam Malang (Unisma), Sabtu.
Wapres mengaku dirinya bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus berusaha menangani bencana kabut asap yang kini terus melanda di sejumlah daerah.
Lebih lanjut Jusuf Kalla menilai bahwa doa seluruh masyarakat Indonesia sangat penting dan sangat membantu dalam penanganan kabut asap yang melanda Tanah Air beberapa bulan terakhir ini.
"Beberapa daerah sudah menggelar shalat istisqa dan kami bersyukur beberapa hari ini mulai hujan turun di beberapa daerah, meski tidak deras," katanya.
Ia mengatakan pemerintah akan terus berusaha menyelesaikan persoalan kabut asap tersebut agar masyarakat dapat kembali hidup nyaman di daerahnya. "Pemerintah akan terus berupaya dan bekerja keras untuk secepatnya menghentikan kebakaran hutan dan kabut asap yang memayungi sebagian wilayah Indonesia," ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015