Tabanan (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Tabanan, Bali, berusaha mendukung keberadaan Yayasan Kanker Indonesia (YKI), karena menjadi salah satu tumpuan dalam menanggulangi penyakit kanker.
"Pemkab Tabanan setiap tahun berusaha mendukung segala kegiatannya melalui alokasi pendanaan melalui APBD," kata Penjabat Bupati Tabanan Wayan Sugiada, Selasa.
Ia mengatakan, salah satu bentuk kegiatannya adalah Lomba Penanggulangan Kanker Terpadu Paripurna (PKTP) tingkat provinsi yang rutin digelar YKI Bali setiap tahunnya.
Kegiatan tersebut merupakan sinergi Pemkab Tabanan dalam penanggulangan kanker, khususnya penanggulangan yang bersifat pencegahan lewat penyuluhan dan sosialisasi ke sekolah-sekolah.
"Semoga kegiatan ini tidak berhenti sebagai rutinitas tahunan saja. Namun kegiatan ini ke depannya bisa memotivasi masyarakat untuk sadar bahaya kanker dan mampu membuat program inovatif untuk mencegah dan menanggulangi kanker," ujarnya.
Dalam kegiatan lomba yang dihadiri Ketua Cabang YKI Wilayah Provinsi Bali Ayu Pastika, ia mengharapkan agar kerja sama itu dapat ditingkatkan dalam mengatasi penyakit kanker.
Ketua YKI Kabupaten Tabanan Putriasih Sugiada menjelaskan, ada tiga sekolah yang dipilih untuk mewakili lomba tingkat provinsi. Ketiga sekolah itu terdiri atas SMK Triatmajaya Tabanan, SMP Negeri 3 Pupuan, dan SD Negeri 1 Wanasari.
Selain melalui lomba ini, pihaknya juga sudah melakukan serangkaian kegiatan penanggulangan kanker, di antaranya kampanye pola hidup bersih dan sehat (PHBS) ke sekolah-sekolah.
Pihaknya juga melakukan kampanye antirokok yang menyasar kepada warga berusia 25 tahun ke bawah, khususnya para siswa sekolah.
"Selain itu kami juga sering melaksanakan IVA atau pemeriksaan kanker serviks gratis serta penyuluhan kanker payudara yang menyasar kepada para guru, komite sekolah, para siswa, dan kantin-kantin sekolah," ujarnya.
Ketua Cabang YKI Wilayah Provinsi Bali Ayu Pastika memberikan apresiasi terhadap kesiapan tim yang ikut dalam perlombaan tersebut.
Ia beserta rombongan pada kesempatan itu sempat mencicipi obat-obatan herbal serta menu makanan dan minuman yang diolah dari tanaman yang memiliki khasiat mencegah dan mengobati kanker. Menu-menu tersebut disajikan khusus oleh para siswa SMK Triatmajaya.
Lomba PKTP sudah berjalan sejak 2009 dan menjadi program unggulan YKI Bali dalam penanggulangan dan pencegahan kanker, karena sasaran utamanya adalah para siswa.
"Melalui lomba ini, anak-anak sekolah diharapkan bisa menjadi agen perubahan lingkungan terutama di rumahnya," ujar Ayu Pastika. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Pemkab Tabanan setiap tahun berusaha mendukung segala kegiatannya melalui alokasi pendanaan melalui APBD," kata Penjabat Bupati Tabanan Wayan Sugiada, Selasa.
Ia mengatakan, salah satu bentuk kegiatannya adalah Lomba Penanggulangan Kanker Terpadu Paripurna (PKTP) tingkat provinsi yang rutin digelar YKI Bali setiap tahunnya.
Kegiatan tersebut merupakan sinergi Pemkab Tabanan dalam penanggulangan kanker, khususnya penanggulangan yang bersifat pencegahan lewat penyuluhan dan sosialisasi ke sekolah-sekolah.
"Semoga kegiatan ini tidak berhenti sebagai rutinitas tahunan saja. Namun kegiatan ini ke depannya bisa memotivasi masyarakat untuk sadar bahaya kanker dan mampu membuat program inovatif untuk mencegah dan menanggulangi kanker," ujarnya.
Dalam kegiatan lomba yang dihadiri Ketua Cabang YKI Wilayah Provinsi Bali Ayu Pastika, ia mengharapkan agar kerja sama itu dapat ditingkatkan dalam mengatasi penyakit kanker.
Ketua YKI Kabupaten Tabanan Putriasih Sugiada menjelaskan, ada tiga sekolah yang dipilih untuk mewakili lomba tingkat provinsi. Ketiga sekolah itu terdiri atas SMK Triatmajaya Tabanan, SMP Negeri 3 Pupuan, dan SD Negeri 1 Wanasari.
Selain melalui lomba ini, pihaknya juga sudah melakukan serangkaian kegiatan penanggulangan kanker, di antaranya kampanye pola hidup bersih dan sehat (PHBS) ke sekolah-sekolah.
Pihaknya juga melakukan kampanye antirokok yang menyasar kepada warga berusia 25 tahun ke bawah, khususnya para siswa sekolah.
"Selain itu kami juga sering melaksanakan IVA atau pemeriksaan kanker serviks gratis serta penyuluhan kanker payudara yang menyasar kepada para guru, komite sekolah, para siswa, dan kantin-kantin sekolah," ujarnya.
Ketua Cabang YKI Wilayah Provinsi Bali Ayu Pastika memberikan apresiasi terhadap kesiapan tim yang ikut dalam perlombaan tersebut.
Ia beserta rombongan pada kesempatan itu sempat mencicipi obat-obatan herbal serta menu makanan dan minuman yang diolah dari tanaman yang memiliki khasiat mencegah dan mengobati kanker. Menu-menu tersebut disajikan khusus oleh para siswa SMK Triatmajaya.
Lomba PKTP sudah berjalan sejak 2009 dan menjadi program unggulan YKI Bali dalam penanggulangan dan pencegahan kanker, karena sasaran utamanya adalah para siswa.
"Melalui lomba ini, anak-anak sekolah diharapkan bisa menjadi agen perubahan lingkungan terutama di rumahnya," ujar Ayu Pastika. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015