Denpasar (Antara Bali) - Peringatan hari pelanggan nasional (Hapelnas) yang jatuh setiap tanggal 4 September merupakan momentum yang tepat bagi para perusahaan swasta untuk berinteraksi dengan pelanggan dengan memberikan pelayanan yang baik.
"Upaya itu sekaligus mampu memotivasi karyawan untuk tetap memperhatikan harapan dan kebutuhan pelanggan dan konsumen," kata salah seorang pimpinan perusahaan swasta di Kota Denpasar, Andri Wijaya, Minggu.
Seorang wanita yang sukses mengembangkan usaha bisnis berjaringan itu mengaku pada peringatan hari pelanggan nasional memberikan pelayanan yang terbaik.
"Ini sejalan dengan tema perusahaan tentang transformasi budaya melayani, bukan dilayani. Bagi pelanggan yang beruntung akan mendapatkan belanja gratis di hari itu," ujarnya.
Selain melakukan aktivitas dengan melayani konsumen secara langsung, di peringatan hari pelanggan nasional ini juga melakukan program marketing `Ronda Sore` serentak secara nasional di 1.000 toko swasta.
"Untuk wilayah Bali sendiri ada 17 toko yang menjalankan program tersebut. Ronda Sore,"imbuhnya.
"Ronda sore adalah program reguler yang mengerahkan para karyawan yang biasa disebut pasukan merah dengan berkeliling ke rumah warga di sekitar toko," ungkapnya.
Andri Wijaya mengaku, selain itu, di tempat terpisah para pegawai yang bekerja di juga menyemarakkan hari pelanggan nasional dengan membagikan bunga kepada para penguna jalan di sekitar kawasan Jalan Surapati Denpasar.
"Kami menyadari, sebaik apapun produk yang kami sediakan, tanpa didukung pelayanan yang baik tidak mungkin tercipta loyalitas dari pelanggan. Untuk itu kami berupaya memberikan pelayanan terbaik yang datang dari ketulusan hati, sehingga diharapkan pelanggan dapat merasakan pengalaman berbelanja yang berbeda di toko kami," pungkasnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Upaya itu sekaligus mampu memotivasi karyawan untuk tetap memperhatikan harapan dan kebutuhan pelanggan dan konsumen," kata salah seorang pimpinan perusahaan swasta di Kota Denpasar, Andri Wijaya, Minggu.
Seorang wanita yang sukses mengembangkan usaha bisnis berjaringan itu mengaku pada peringatan hari pelanggan nasional memberikan pelayanan yang terbaik.
"Ini sejalan dengan tema perusahaan tentang transformasi budaya melayani, bukan dilayani. Bagi pelanggan yang beruntung akan mendapatkan belanja gratis di hari itu," ujarnya.
Selain melakukan aktivitas dengan melayani konsumen secara langsung, di peringatan hari pelanggan nasional ini juga melakukan program marketing `Ronda Sore` serentak secara nasional di 1.000 toko swasta.
"Untuk wilayah Bali sendiri ada 17 toko yang menjalankan program tersebut. Ronda Sore,"imbuhnya.
"Ronda sore adalah program reguler yang mengerahkan para karyawan yang biasa disebut pasukan merah dengan berkeliling ke rumah warga di sekitar toko," ungkapnya.
Andri Wijaya mengaku, selain itu, di tempat terpisah para pegawai yang bekerja di juga menyemarakkan hari pelanggan nasional dengan membagikan bunga kepada para penguna jalan di sekitar kawasan Jalan Surapati Denpasar.
"Kami menyadari, sebaik apapun produk yang kami sediakan, tanpa didukung pelayanan yang baik tidak mungkin tercipta loyalitas dari pelanggan. Untuk itu kami berupaya memberikan pelayanan terbaik yang datang dari ketulusan hati, sehingga diharapkan pelanggan dapat merasakan pengalaman berbelanja yang berbeda di toko kami," pungkasnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015