Denpasar (Antara Bali) - Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Provinsi Bali Tjokorda Istri Agung Kusuma Wardhani mengimbau para siswa SMA/SMK di Pulau Dewata setelah menerima pengumuman hasil Ujian Nasional agar tetap menjaga ketertiban.
"Ujian Nasional sekarang ini `kan bukan lagi sebagai penentu kelulusan. Oleh karena itu, kami minta para siswa dapat menjaga ketertiban dan tidak perlu menampilkan euforia yang berlebihan seperti konvoi dan mencorat-coret seragam," katanya, di Denpasar, Kamis.
Menurut dia, proses pendidikan dan perjuangan meraih masa depan tidak terhenti begitu saja pasca-pengumuman hasil UN dan kelulusan. Mereka masih harus mempersiapkan diri menempuh pendidikan ke jenjang lebih tinggi ataupun langsung bekerja.
Wanita yang akrab dipanggil TIA itu menambahkan, pengumuman hasil UN jenjang SMA/SMK akan diumumkan secara serentak di masing-masing sekolah pada Jumat (15/5). Berdasarkan data pengumuman hasil UN dari Disdikpora Bali, jumlah siswa yang mengikuti UN jenjang SMA/MA tercatat 26.731 orang, jenjang SMK 25.704 orang dan Program Paket C sebanyak 1.933 orang.
Sementara itu, tiga besar nilai tertinggi hasil UN siswa SMA Program Bahasa semuanya diraih SMAN 1 Ubud, Gianyar yakni I Kadek Diana Putra (548,5), Kadek Intan Rustiana Dewi (548,0) Ni Putu Oksa Trisnadiani (548,0) dan Anak Agung Gede Wiraputra.
Tiga besar siswa SMA Program IPA yang memperoleh nilai tertingi yakni I Gusti Agung Ayu Andra Yusari (577,3) dari SMAN 1 Denpasar, I Dewa Gde Satria Wibawa (573,6) dari SMAN 3 Denpasar dan I Nyoman Andika Kumara (573,0) dari SMAN 1 Denpasar.
Untuk tiga besar siswa SMA dari Program IPS semuanya dari SMAN 4 Denpasar yakni Dandy Rilo Hariyono (573,9), Ni Putu Ayu Shela Paramitha Sujana (559,2), Margaretha Regine Anjanette (557,2) dan R. Egi Prandnya Putra (557,2).
Sedangkan tiga besar siswa MA Program Keagamaan yang memperoleh nilai tertingi semuanya dari MAN Negara yakni Ijtihadul Umam (514,4), Athika Khoiriyah (509,8) dan Dimas Aditya Warman (509,1). Sementara untuk jenjang SMK tiga besar siswa yang memperoleh nilai tertingi yakni Sayu Diah Ajeng Pradnya Piramitha (386,0) dari SMKN 2 Denpasar, Ni Putu Linda Jayanti (384,3) dari SMKN 1 Mas Ubud dan I Ketut Adi Putra Adnyana (382,6).
Di sisi lain, tiga besar sekolah dengan nilai rata-rata UN tertingi untuk Program Bahasa yakni SMAN 2 Amlapura (512,18), SMAN 1 Ubud (505,74), dan SMAN 1 Mengwi (503,40). Tiga besar sekolah dengan nilai rata-rata UN tertingi untuk Program IPS yakni SMAN 4 Denpasar (538,81), SMAN 3 Denpasar (510,61), SMAN 1 Denpasar (502,37).
Untuk program IPA, tiga besar sekolah dengan rata-rata nilai UN tertinggi yakni SMA Negeri 4 Denpasar (558, 58), SMA Negeri 1 Denpasar (548,40) dan SMA Negeri 3 Denpasar (545,23).
Jenjang SMK, tiga besar sekolah dengan nilai rata-rata UN tertingi yakni SMK Kesehatan Bali Medika Denpasar (352,37), SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar (549,64), dan SMK Tiara Nirwana Badung (346,13). (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Ujian Nasional sekarang ini `kan bukan lagi sebagai penentu kelulusan. Oleh karena itu, kami minta para siswa dapat menjaga ketertiban dan tidak perlu menampilkan euforia yang berlebihan seperti konvoi dan mencorat-coret seragam," katanya, di Denpasar, Kamis.
Menurut dia, proses pendidikan dan perjuangan meraih masa depan tidak terhenti begitu saja pasca-pengumuman hasil UN dan kelulusan. Mereka masih harus mempersiapkan diri menempuh pendidikan ke jenjang lebih tinggi ataupun langsung bekerja.
Wanita yang akrab dipanggil TIA itu menambahkan, pengumuman hasil UN jenjang SMA/SMK akan diumumkan secara serentak di masing-masing sekolah pada Jumat (15/5). Berdasarkan data pengumuman hasil UN dari Disdikpora Bali, jumlah siswa yang mengikuti UN jenjang SMA/MA tercatat 26.731 orang, jenjang SMK 25.704 orang dan Program Paket C sebanyak 1.933 orang.
Sementara itu, tiga besar nilai tertinggi hasil UN siswa SMA Program Bahasa semuanya diraih SMAN 1 Ubud, Gianyar yakni I Kadek Diana Putra (548,5), Kadek Intan Rustiana Dewi (548,0) Ni Putu Oksa Trisnadiani (548,0) dan Anak Agung Gede Wiraputra.
Tiga besar siswa SMA Program IPA yang memperoleh nilai tertingi yakni I Gusti Agung Ayu Andra Yusari (577,3) dari SMAN 1 Denpasar, I Dewa Gde Satria Wibawa (573,6) dari SMAN 3 Denpasar dan I Nyoman Andika Kumara (573,0) dari SMAN 1 Denpasar.
Untuk tiga besar siswa SMA dari Program IPS semuanya dari SMAN 4 Denpasar yakni Dandy Rilo Hariyono (573,9), Ni Putu Ayu Shela Paramitha Sujana (559,2), Margaretha Regine Anjanette (557,2) dan R. Egi Prandnya Putra (557,2).
Sedangkan tiga besar siswa MA Program Keagamaan yang memperoleh nilai tertingi semuanya dari MAN Negara yakni Ijtihadul Umam (514,4), Athika Khoiriyah (509,8) dan Dimas Aditya Warman (509,1). Sementara untuk jenjang SMK tiga besar siswa yang memperoleh nilai tertingi yakni Sayu Diah Ajeng Pradnya Piramitha (386,0) dari SMKN 2 Denpasar, Ni Putu Linda Jayanti (384,3) dari SMKN 1 Mas Ubud dan I Ketut Adi Putra Adnyana (382,6).
Di sisi lain, tiga besar sekolah dengan nilai rata-rata UN tertingi untuk Program Bahasa yakni SMAN 2 Amlapura (512,18), SMAN 1 Ubud (505,74), dan SMAN 1 Mengwi (503,40). Tiga besar sekolah dengan nilai rata-rata UN tertingi untuk Program IPS yakni SMAN 4 Denpasar (538,81), SMAN 3 Denpasar (510,61), SMAN 1 Denpasar (502,37).
Untuk program IPA, tiga besar sekolah dengan rata-rata nilai UN tertinggi yakni SMA Negeri 4 Denpasar (558, 58), SMA Negeri 1 Denpasar (548,40) dan SMA Negeri 3 Denpasar (545,23).
Jenjang SMK, tiga besar sekolah dengan nilai rata-rata UN tertingi yakni SMK Kesehatan Bali Medika Denpasar (352,37), SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar (549,64), dan SMK Tiara Nirwana Badung (346,13). (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015