Denpasar (Antara Bali) - Pulau Bali kini memiliki lagu promosi pariwisata baru berjudul "Please come to Bali" yang dibawakan oleh grup musik, Atis and the Tradewind.
     
"Lagu ini lahir karena kami cinta kepada Bali. Kami tinggal dan semua terjadi di Bali. Pulau Dewata adalah rumah kedua bagi kami," kata Produser, Jesse Lantang dalam keterangan persnya di Denpasar, Rabu.
     
Lagu "Please come to Bali" merupakan satu dari 12 lagu keseluruhan yang berada dalam album bertajuk "the Beginning of the End" yang dirilis pada Rabu ini melalui konser perdana di Sanur, Denpasar.
     
Pihak labelpun telah melempar sebanyak 2.000 keping rekaman dalam CD dan DVD ke pasaran sebagai langkah awal promosi semua lagu yang bertema kehidupan sehari-hari masyarakat itu.
     
Jesse menjelaskan bahwa lagu tersebut menceritakan sepasang kekasih yang saling jatuh cinta dan begitu tertarik dengan keindahan alam dan budaya Pulau Dewata.
     
"Cinta itu tumbuh saat mereka bertemu pada musim panas di Kuta dengan pantainya yang terkenal itu. Indahnya Bali dapat mempertemukan dua manusia dalam sebuah cerita cinta," tuturnya.
     
Dia menjelaskan bahwa proses pembuatan hingga rekaman seluruh lagu yang hampir semuanya berbahasa Inggris itu memakan waktu sekitar dua tahun yang sebagian besar diwarnai genre musik gabungan yakni rock, soul, hiphop hingga gamelan Bali dengan sentuhan elemen dasar jazz mengilhami lagu-lagu grup musik yang berada dibawah naungan Hidden Treasures Inc itu.
     
Ia menuturkan bahwa digunakannya lagu tersebut sebagia ikon promosi pariwisata Pulau Dewata bermula saat dirinya memberikan kepidangan rekaman lagu-lagu tersebut kepada Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara di Jakarta.
     
"Tiba-tiba rekaman itu sudah berada di 'Bali Tourism Board' (BTB) yang kemudian menyerahkan lagu itu kepada Pemerintah Provinsi Bali untuk lagu pariwisata," katanya.
     
Jesse mengatakan  bahwa sebelum konser di Sanur, album tersebut sebelumnya telah dirilis pada laman iTunes dan telah diputar di sejumlah stasiun radio di Bali dan di London, Inggris serta pada perhelatan sejumlah konferensi internasional di London, Berlin, Jerman dan Shanghai, Tiongkok
     
Atis and the Tradewind beranggotakan lima orang personel yakni Andy Atis sebagai vokalis, Reza Boentoro (keyboardis), Theo Kurniawan (keyboardis), Eben Andreas (gitaris), Melky Patty (bassis) dan Josh Risakotta (drummer).
     
Sang vokalis, Andy Atis mengaku bangga dengan persembahan yang diberikan sebagia kontribusi promosi pariwisata Pulau Dewata.
     
Ia bahkan tidak mengharapkan adanya royalti dari pemerintah karena tidak ada motivasi khusus selain mempromosikan pariwisata Pulau Bali.
     
"Kami berikan lagu itu kepada Pemprov Bali melalui BTB tanpa ada pungutan biaya. Kami juga tidak memungut untuk royalti," ujarnya sembari berharap menjadi grup musik internasional. (DWA)

Pewarta: Oleh Dewa Wiguna

Editor : Dewa Sudiarta Wiguna


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015