Jakarta (Antara Bali) - Korea Selatan membidik investasi sektor
pipa gas di Indonesia melalui pertemuan Duta Besar Korsel untuk
Indonesia Cho Taiyong dan Menteri Perindustrian Saleh Husin di Jakarta
beberapa waktu yang lalu.
"Mereka bilang ada beberapa investasi yang tengah dijajaki, salah satunya yaitu di sektor pipa baja gas, lokasinya di Jawa," ujar Plt Dirjen Kerjasama Industri Internasional Dyah Winarni di Jakarta, Selasa.
Dyah mengatakan, rencananya, Korsel akan membangun pabrik pipa gas di Indonesia dengan bahan baku dari Krakatau Steel, namun Korsel belum menyampaikan nilai investasinya.
Untuk mengetahui lebih dalam terkait investasi di Indonesia, lanjut Dyah, pihak Kedubes Korsel akan menyelenggarakan seminar, yang akan dihadiri oleh para pengusaha dari Negeri ginseng tersebut.
"Mereka minta kami menjelaskan kepada para pengusaha asal Korsel terkait investasi di Indonesia, misalnya soal perizinannya, mengurus kemana dan sebagainya. Kemungkinan akan ada kunjungan industri juga," kata Dyah.
Menurut Dyah, dalam kesempatan tersebut, Menperin juga mengajak Korsel berinvestasi di bidang infrastruktur publik, terkait pembangunan tol laut yang dicanangkan pemerintah, namun, Korsel masih terus menjajaki investasinya di Indonesia. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Mereka bilang ada beberapa investasi yang tengah dijajaki, salah satunya yaitu di sektor pipa baja gas, lokasinya di Jawa," ujar Plt Dirjen Kerjasama Industri Internasional Dyah Winarni di Jakarta, Selasa.
Dyah mengatakan, rencananya, Korsel akan membangun pabrik pipa gas di Indonesia dengan bahan baku dari Krakatau Steel, namun Korsel belum menyampaikan nilai investasinya.
Untuk mengetahui lebih dalam terkait investasi di Indonesia, lanjut Dyah, pihak Kedubes Korsel akan menyelenggarakan seminar, yang akan dihadiri oleh para pengusaha dari Negeri ginseng tersebut.
"Mereka minta kami menjelaskan kepada para pengusaha asal Korsel terkait investasi di Indonesia, misalnya soal perizinannya, mengurus kemana dan sebagainya. Kemungkinan akan ada kunjungan industri juga," kata Dyah.
Menurut Dyah, dalam kesempatan tersebut, Menperin juga mengajak Korsel berinvestasi di bidang infrastruktur publik, terkait pembangunan tol laut yang dicanangkan pemerintah, namun, Korsel masih terus menjajaki investasinya di Indonesia. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015