Pontianak (Antara Bali) - Presiden Jokowi meresmikan Masjid Raya Mujahidin di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa, di mana pembangunannya menghabiskan biaya sekitar Rp32 miliar.

        Peresmian masjid ditandai dengan penandatanganan prasasti. Selanjutnya Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana melakukan peninjauan ke sejumlah bagian Masjid Raya Mujahidin.

        Ikut hadir dalam persemian masjid itu antara lain Sekretaris Kabinet Andi Wijayanto, Wakil Ketua MPR Osman Sapta, Wakil Ketua MPR Hidayat Nurwahid, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Sidharta Danusubroto, Kepala BIN Maciano Norma.

        Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi memakai kemeja putih lengan panjang dan celana panjang hitam serta kopiah hitam. Sementara Ibu Negara Iriana mengenakan baju dan kerudung warna cokelat serta celana panjang hitam.

        Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi meminta agar pengurus masjid menyampaikan bahaya narkoba kepada masyarakat, khususnya jamaah masjid.

        "Saya titip masalah narkoba agar disampaikan secara gencar. Posisi kita ini darurat narkoban" kata Presiden Jokowi. (WDY)

Pewarta:

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015