Denpasar (Antara Bali) - Komite Olahraga Nasional Indonesia Bali segera mengajukan dana Rp14 miliar kepada pemerintah provinsi setempat untuk dimasukkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah 2015.
"Jumlah dana itu digunakan untuk membiayai sejumlah kegiatan olahraga di Bali selama setahun," kata Ketua KONI Bali Ketut Suwandi, di Denpasar, Selasa.
Namun, pihaknya menegaskan bahwa besaran dana yang disetujui nanti belum dapat dipastikan karena saat pengajuan ke Pemprov Bali akan dibahas kembali di DPRD.
Dari total keseluruhan dana yang diajukan tersebut, lanjut dia, sekitar Rp4,5 miliar akan dialokasikan untuk kegiatan Pra-PON nanti.
Selain itu, pihaknya mengakui dana tersebut juga dialokasikan untuk pembinaan atlet. "Pada Januari 2015, beberapa cabang olahraga akan mengikuti kegiatan Pra-PON," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua II Bidang Pembinanan Prestasi KONI Bali, Maryoto Subekti mengharapkan anggaran itu disetujui untuk pembinaan atlet jelang Pra-PON.
Namun, dalam upaya pembinaan itu, pihaknya mengakui semuanya kembali kepada pendana dalam kegiatan "try out" dan "try in" agar berjalan maksimal.
"Harapan saya semua pihak kerjasama dalam lintas sektoral," ujarnya.
Suwandi menambahkan bahwa dalam persiapan PON Jabar nanti cabang olahraga yang berpotensi mendulang prestasi yakni atletik, tinju, selancar, taekwondo, judo, dan renang. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Jumlah dana itu digunakan untuk membiayai sejumlah kegiatan olahraga di Bali selama setahun," kata Ketua KONI Bali Ketut Suwandi, di Denpasar, Selasa.
Namun, pihaknya menegaskan bahwa besaran dana yang disetujui nanti belum dapat dipastikan karena saat pengajuan ke Pemprov Bali akan dibahas kembali di DPRD.
Dari total keseluruhan dana yang diajukan tersebut, lanjut dia, sekitar Rp4,5 miliar akan dialokasikan untuk kegiatan Pra-PON nanti.
Selain itu, pihaknya mengakui dana tersebut juga dialokasikan untuk pembinaan atlet. "Pada Januari 2015, beberapa cabang olahraga akan mengikuti kegiatan Pra-PON," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua II Bidang Pembinanan Prestasi KONI Bali, Maryoto Subekti mengharapkan anggaran itu disetujui untuk pembinaan atlet jelang Pra-PON.
Namun, dalam upaya pembinaan itu, pihaknya mengakui semuanya kembali kepada pendana dalam kegiatan "try out" dan "try in" agar berjalan maksimal.
"Harapan saya semua pihak kerjasama dalam lintas sektoral," ujarnya.
Suwandi menambahkan bahwa dalam persiapan PON Jabar nanti cabang olahraga yang berpotensi mendulang prestasi yakni atletik, tinju, selancar, taekwondo, judo, dan renang. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015