Jakarta (Antara Bali) - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan), Hasto Kristianto, mengatakan tak banyak yang bisa diperbuat oleh koalisi Indonesia Hebat di DPR RI selain bekerja untuk rakyat.

Pasalnya, Koalisi Merah Putih menyapu bersih semua pimpinan komisi-komisi dan alat kelengkapan DPR RI lainnya.

"Ya, Jokowi pada prinsipnya, selama pemimpin itu bersama rakyat dan berjuang dengan rakyat dan melanjutkan agenda-agenda pemberantasan korupsi, membangun pemerintahan yang bersih, maka itu menjadi keyakinan bagi Jokowi untuk terus mengemban amanat rakyat," kata Hasto di kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, Jakarta, Minggu.

Disebutkan oleh Hasto, apa yang terjadi dengan pemilihan pimpinan DPR RI pada tanggal 2 Oktober dini hari tak lebih dari kepentingan bisnis semata.

"Ya, yang ada kan bentuk ambisi kekuasaan, menutup mata terhadap realistas bahwa kekuasaan berasal dari rakyat, bukan elit. Apa yang terjadi dengan KMP kemarin tidak terlepas dari semacam kepentingan-kepentingan bisnis dibelakangnya," sebutnya.

Meski demikian, kepentingan bisnis itu menghambat Jokowi dalam menjalankan pemerintahan.

"Jokowi sudah berkomitmen dengan belajar dari kasus Pasar Tanah Abang dan kebijakan-kebijakan Jokowi yang mengedepankan kepentingan rakyat secara langsung dan itulah yang menciptakan kondisi ketidaknyamanan bagi elit dan berusaha menghadang Jokowi. Maka kami katakan, apa yang terjadi di DPR merupakan kemenangan moral bagi Jokowi untuk tetap bertahan pada politik tanpa transaksi," ujar Hasto.

Meski tak satupun komisi dan alat kelengkapan di DPR RI diperoleh oleh koalisi Indonesia Hebat, dirinya berkeyakinan, KMP tidak sepenuhnya menjegal kebijakan-kebijakan pemerintah, apalagi yang berkaitan dengan kepentingan rakyat. (WDY)

Pewarta: Oleh Zul Sikumbang

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014