Jakarta (Antara Bali) - Menteri Keuangan Muhammad Chatib Basri meresmikan
Obligasi Negara Ritel seri ORI011 tahun 2014 dalam acara bertema
"Selamatkan Air Bumi" di Hutan Kota Serengseng, Jakarta Barat, Rabu.
"Masa penawaran dilakukan dari 1 Oktober hingga 16 Oktober, tanggal penjatahan 20 Oktober, tanggal setelmen 22 Oktober dan jatuh tempo pada 15 Oktober," kata dia.
Ia mengatakan minimum pemesanan adalah Rp5 juta dan kelipatannya serta maksimum pemesanannya Rp3 miliar dengan pembayaran kupon tanggal 15 setiap bulannya.
"Tahun 2014 adalah tahun yang bersejarah. Obligasi atau Surat Berharga Negara mencapai nilai bruto Rp430 triliun dan nilai netto Rp265 triliun, sejalan dengan semakin besar volume APBN Indonesia," kata dia.
Ia berharap ORI011 dapat menarik minat investor domestik untuk ikut menanamkan sahamnya.
Bagi masyarakat yang ingin membeli ORI011 dapat menghubungi agen penjualan yang ditunjuk yaitu bank Citibank, ANZ, Bukopin, Bank Central Asia, CIMB Niaga, Danamon, DBS, BII, Mandiri, BNI, OCBC, Panin, Permata, BRI, BTN, UOB, Standard Chartered, Dhanghai Bangking Corporation, Danareksa Sekuritas, Trimegah Securities dan Ducorinvent Central Gani.
Dalam peresmian itu Menteri Keuangan bersama 21 agen penjualan yang ditunjuk melakukan pembuatan lubang biopori.
Hal ini dilakukan untuk menunjukkan komitmen pemerintah yaitu Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang beserta Agen Penjualan SUN Ritel 2014 untuk melestarikan lingkungan hidup.
Nantinya sebagian hasil penjualan ORI011 akan digunakan untuk membuat 4 ribu biopori tambahan di Hutan Kota Serengseng. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Masa penawaran dilakukan dari 1 Oktober hingga 16 Oktober, tanggal penjatahan 20 Oktober, tanggal setelmen 22 Oktober dan jatuh tempo pada 15 Oktober," kata dia.
Ia mengatakan minimum pemesanan adalah Rp5 juta dan kelipatannya serta maksimum pemesanannya Rp3 miliar dengan pembayaran kupon tanggal 15 setiap bulannya.
"Tahun 2014 adalah tahun yang bersejarah. Obligasi atau Surat Berharga Negara mencapai nilai bruto Rp430 triliun dan nilai netto Rp265 triliun, sejalan dengan semakin besar volume APBN Indonesia," kata dia.
Ia berharap ORI011 dapat menarik minat investor domestik untuk ikut menanamkan sahamnya.
Bagi masyarakat yang ingin membeli ORI011 dapat menghubungi agen penjualan yang ditunjuk yaitu bank Citibank, ANZ, Bukopin, Bank Central Asia, CIMB Niaga, Danamon, DBS, BII, Mandiri, BNI, OCBC, Panin, Permata, BRI, BTN, UOB, Standard Chartered, Dhanghai Bangking Corporation, Danareksa Sekuritas, Trimegah Securities dan Ducorinvent Central Gani.
Dalam peresmian itu Menteri Keuangan bersama 21 agen penjualan yang ditunjuk melakukan pembuatan lubang biopori.
Hal ini dilakukan untuk menunjukkan komitmen pemerintah yaitu Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang beserta Agen Penjualan SUN Ritel 2014 untuk melestarikan lingkungan hidup.
Nantinya sebagian hasil penjualan ORI011 akan digunakan untuk membuat 4 ribu biopori tambahan di Hutan Kota Serengseng. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014