Oleh Wira Suryantala
Denpasar (Antara Bali) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah toko dan swalayan menjelang Hari Raya Nyepi.
"Karena banyak toko dan swalayan menggelar diskon besar-besaran dan kami mencegah adanya produk kedaluwarsa yang diperdagangkan," kata Kepala Bidang Kerja Sama dan Perlindungan Disperindag Kota Denpasar Jarot Agung Iswayudi, Selasa.
Dalam kegiatan tersebut menyasar beberapa pusat perbelanjaan seperti Toko Family MM, Toko Karya Sari, Toko Eka Baru, Toko Dunia Buah, Swalayan Tiara Dewata, dan distributor sembako Lima Jaya.
"Selain dari Disperindag kami juga menyertakan petugas dari Dinas Kesehatan, Dinas Peternakan, dan Satpol PP," kata Jarot.
Inspeksi mendadak tersebut untuk menjamin ketersediaan bahan kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Nyepi. "Dalam parcel juga ada yang berisi makanan, kami ingin pastikan makanan tersebut tidak kedaluwarsa," katanya.
Selain itu, lanjut Jarot, inspeksi mendadak tersebut untuk mengetahui harga kebutuhan pokok, terutama beras yang rata-rata mengalami penurunan sebesar Rp700 per kilogram. (M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
Denpasar (Antara Bali) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah toko dan swalayan menjelang Hari Raya Nyepi.
"Karena banyak toko dan swalayan menggelar diskon besar-besaran dan kami mencegah adanya produk kedaluwarsa yang diperdagangkan," kata Kepala Bidang Kerja Sama dan Perlindungan Disperindag Kota Denpasar Jarot Agung Iswayudi, Selasa.
Dalam kegiatan tersebut menyasar beberapa pusat perbelanjaan seperti Toko Family MM, Toko Karya Sari, Toko Eka Baru, Toko Dunia Buah, Swalayan Tiara Dewata, dan distributor sembako Lima Jaya.
"Selain dari Disperindag kami juga menyertakan petugas dari Dinas Kesehatan, Dinas Peternakan, dan Satpol PP," kata Jarot.
Inspeksi mendadak tersebut untuk menjamin ketersediaan bahan kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Nyepi. "Dalam parcel juga ada yang berisi makanan, kami ingin pastikan makanan tersebut tidak kedaluwarsa," katanya.
Selain itu, lanjut Jarot, inspeksi mendadak tersebut untuk mengetahui harga kebutuhan pokok, terutama beras yang rata-rata mengalami penurunan sebesar Rp700 per kilogram. (M038)
Editor : M. Irfan Ilmie
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014