Denpasar (Antara Bali) - Laskar Bali sebagai salah satu organisasi kemasyarakatan di Pulau Dewata menyatakan siap membantu menjaga keamanan dan kondusivitas daerah itu selama tahapan pelaksanaan Pemilu 2014.

"Kami juga sudah menginstruksikan kepada seluruh anggota untuk bersama-sama mengamankan Bali. Kami menyadari bahwa keamanan tidak bisa muncul begitu saja, namun harus diupayakan," kata Sekretaris Jenderal Laskar Bali, Ketut Rochineng, di Denpasar, Senin.

Menurut dia, memang sudah sepantasnya keberadaan ormas di Bali turut berperan aktif bersama-sama dengan aparat membantu menjaga kondusivitas daerah sehingga pelaksanaan pesta demokrasi bisa berjalan dengan aman, tertib dan lancar.

"Bentuk konkret partisipasi kami adalah selalu ikut dalam pengamanan suatu acara. Namun, kami berada di ring kedua dari pengamanan formal atau bersifat bantuan," ujar tokoh yang juga Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Bali itu.

Komitmen bersama Laskar Bali, ucap dia, juga sudah ditandatangani dalam beberapa pertemuan, di antaranya saat pertemuan di Korem 163/Wirasatya.

"Kalau diperlukan, kami siap mengamankan tempat pemungutan suara (TPS), tentunya bukan pengamanan langsung, tetapi dukungan kepada aparat penegak hukum yang resmi," kata Rochineng.

Pihaknya juga tidak berafiliasi dengan parpol atau caleg tertentu dalam tahapan Pemilu 2014 ini, karena memang tidak dibenarkan "membawa" bendera parpol tertentu ke dalam tubuh organisasi.

"Soal dukung-mendukung itu sifatnya pribadi atau perseorangan, yang jelas sebagai organisasi tidak berafiliasi dengan pihak manapun," ucap Rochineng.

Ia mengatakan, saat ini anggota Laskar Bali yang memiliki kartu tanda anggota (KTA) saja sudah 12 ribu orang, sedangkan puluhan ribu lainnya menjadi simpatisan, namun belum memiliki KTA. (WDY)

Pewarta: Oleh Ni Luh Rhismawati

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014